Pemain satu ini merupakan putra dari mantan pemimpin Libya Moammar Khadafi. Saat masih aktif, Al-Saadi sempat mencicipi karier di Italia dengan membela klub seperti Perugia, Udinese, dan Sampdoria.
Karier Al-Saadi di klub-klub Italia tak lepas dari peran almarhum ayahnya yang punya koneksi luas di negara tersebut. Selain itu, ia juga punya 11 caps bersama Timnas Libya.
Sosok satu ini pernah mencuri perhatian publik saat dinobatkan sebagai pesepakbola muda terkaya di dunia pada usia 19 tahun. Kekayaannya berasal bukan dari sepakbola, melainkan statusnya sebagai bagian dari keluarga kerajaan Brunei Darussalam.
Faiq diketahui sebagai anak dari Pangeran Jefri Bolkiah yang merupakan adik kandung Sultan Brunei saat ini, Hassanal Bolkiah. Berbekal latar belakang tersebut, ia tidak hanya dikenal di lapangan hijau, tetapi juga karena statusnya sebagai bangsawan muda dengan harta melimpah.
Pada karier sepakbolanya, Faiq pernah bergabung dengan sejumlah klub Inggris, seperti Chelsea dan Leicester City. Namun, ia hanya bertahan di tim muda sebelum akhirnya hengkang dari sana. Kini, sang pesepakbola membela Ratchaburi FC di Liga Thailand.
Itulah empat pesepakbola dunia yang ternyata punya keturunan darah bangsawan dan sultan. Semoga informasi ini berguna untuk pembaca sekalian.
(Wikanto Arungbudoyo)