PATRICK Kluivert tendang 2 pemain keturunan kesayangan Shin Tae-yong jelang Timnas Indonesia melawan Australia dan Bahrain pada Maret 2025? Saat diperkenalkan sebagai pelatih anyar Timnas Indonesia pada Minggu 12 Januari 2025 sore WIB, Patrick Kluivert mengeluarkan pernyataan tegas.
Ia menegaskan pemain-pemain Indonesia tidak boleh salah pilih klub. Jika sampai pilih klub, si pemain otomatis kesulitan mendapatkan menit bermain. Andai minim bermain, kecil peluang sang pemain akan memperkuat Timnas Indonesia.
“Hati-hati dalam memilih klub dan utamakan menit bermain. Jika Anda tidak punya menit bermain di tim, berarti Anda tidak punya match fitness,” kata Patrick Kluivert pada Minggu 12 Januari 2025.
Mengacu kepada fakta saat ini, setidaknya ada tiga pemain keturunan kesayangan Shin Tae-yong yang berpotensi takkan dipanggil Patrick Kluivert. Mereka ialah Nathan Tjoe A-On, Rafael Struick dan Sandy Walsh.
Sepanjang musim ini, Nathan Tjoe A-On baru tiga kali merumput bersama Swansea City. Parahnya, laga terakhir Nathan Tjoe A-On bersama The Swans -julukan Swansea City- tercipta pada 28 Agustus 2024!
Alih-alih bermain sepakbola, Nathan Tjoe A-On justru disibukkan dengan sang kekasih bernama Fefe Slinkert. Video viral kemesraan Nathan Tjoe A-On dan Fefe ramai di media sosial.
Bagaimana dengan Rafael Struick? Musim ini, Rafael Struick sejatinya sudah sembilan kali merumput bersama Brisbane Roar. Namun, dalam empat laga terakhir, pesepakbola 21 tahun ini gagal bermain!
Jumlah gol Rafael Struick juga tidak menggambarkan sebagai penyerang tajam layaknya Patrick Kluivert sewaktu aktif sebagai pesepakbola. Semenjak turun di level profesional bersama klub pada 2022, Rafael Struick baru mencetak satu gol!
Bagaimana dengan Sandy Walsh? Meski gagal bermain dalam empat laga terakhir bersama KV Mechelen, ada peluang Sandy Walsh mendapatkan reparasi karier.
Kabarnya, Sandy Walsh sedang menjalani proses perpindahan ke salah satu klub kasta teratas Liga Jepang, Yokohama F Marinos. Bukan tak mungkin bersama Yokohama F Marinos, Sandy Walsh mendapatkan menit tampil yang jauh lebih banyak sehingga kesempatan membela Timnas Indonesia masih terbuka,
(Ramdani Bur)