“AFC merasa prihatin dengan pelanggaran hak-hak yang diterima jenderal Rajoub, terutama kebebasannya dalam bergerak memimpin organisani olahraga. AFC menekankan pentingnya badan-badan internasional dan pemerintah menjunjung tinggi hak-hak individu, terlepas dari keadaan politik,” tegas AFC.
(AFC mengutuk keras aksi militer Israel kepada Jibril Rajoub. (Foto: Laman resmi AFC)
Sebelumnya, Jibril Rajoub sempat mendorong FIFA agar memberi hukuman kepada Israel. Protes itu dilancarkan Jibril Rajoub saat hadir di Kongres Tahunan FIFA yang dilangsungkan di Thailand medio Mei 2024.
Saat itu, presiden FIFA Gianni Infantino seperti memberi janji manis kepada Palestina. Gianni Infantino mengatakan paling lambat pada 20 Juli 2024 akan diumumkan apakah Federasi Sepakbola Israel (IFA) layak diberikan hukuman atas invansi yang dilakukan militer Israel kepada masyarakat sipil Palestina.
Namun, ketika tanggal 20 Juli 2024 tiba, FIFA menangguhkan hukuman kepada Israel sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Kondisi ini yang membuat pencinta sepakbola dunia kesal bukan main.
(Ramdani Bur)