5 pemain yang harga pasarannya berpotensi naik drastis usai Euro 2024 menarik diulas. Salah satunya ada si bocah ajaib, Lamine Yamal.
Sejumlah pemain memang sukses tampil apik di Euro 2024. Beberapa nama bahkan bisa memberi kontribusi besar yang membawa tim akhirnya merebut gelar juara Euro 2024.
Kiprah manis para pemain ini diyakini bisa membuat mereka mengalami kenaikan gaji drastis. Siapa saja mereka? Berikut 5 pemain yang harga pasarannya berpotensi naik drastis usai Euro 2024.
5. Dani Olmo
Salah satu pemain yang harga pasarannya berpotensi naik drastis usai Euro 2024 adalah Dani Olmo. Di Euro 2024, dia bisa tampil gacor dan kerap jadi pahlawan kemenangan Timnas Spanyol di laga-laga penting.
Salah satu aksi ciamik Dani Olmo terlihat di laga final Euro 2024. Di partai puncak Euro 2024 saat Spanyol menang 2-1 atas Inggris, Dani Olmo tampil full 90 menit. Bahkan, ia muncul sebagai pahlawan karena dirinya tepat berada di garis gawang saat menghalau keluar hasil sundulan penyerang Timnas Inggris, Ivan Toney, di pengujung pertandingan.
Jika bola sundulan Ivan Toney masuk ke gawang Spanyol, skor bakal sama kuat 2-2 dan berlanjut ke extra time. Jika laga berlanjut ke babak tambahan 2 x 15 menit, bukan tak mungkin Spanyol akan tampil di bawah tekanan.
Di Euro 2024, Dani Olmo juga bisa mencetak banyak gol. Tepatnya, dia mencetak tiga gol dan dua assist dari 6 penampilannya di Euro 2024. Dani Olmo bahkan menyabet penghargaan top skor di Euro 2024. Dengan kondisi ini, harga pasarannya berpotensi naik. Saat ini, dia dibanderol Rp896,08 miliar.
4. Nico Williams
Kemudian, ada nama Nico Williams. Dia juga memainkan peran penting dalam kesuksesan Spanyol merebut gelar juara Euro 2024.
Total, Nico Williams berhasil membukukan dua gol dan 1 assist dari 6 penampilannya di Euro 2024. Salah satu golnya bahkan tercipta di laga final Euro 2024. Dia pun menyabet penghargaan man of the match final Euro 2024.
Dengan kiprah luar biasa yang ditunjukkan pemain muda Timnas Spanyol itu, harga pasarannya berpotensi naik. Dia kini memiliki nilai pasar Rp1,059 triliun.