LIMA pesepakbola Indonesia yang kariernya gagal berkembang meski sempat menggila akan menjadi pembahasan artikel kali ini. Para pemain ini bahkan langganan memperkuat Timnas Indonesia pada masanya.
Okezone akan membahas lima pesepakbola Indonesia yang kariernya gagal berkembang meski sempat menggila. Siapa saja mereka? berikut ulasannya
5. Syamsir Alam
Syamsir Alam sempat menjadi sorotan saat memperkuat Timnas Indonesia U-19. Penamilan apiknya di lapangan hijau membuat Syamsir Alam mendapat julukan sebagai wonderkid saat itu.
Syamsir Alam menjadi pemain yang mengikuti program SAD Uruguay dan dari sana ia meniti karier di sejumlah klub luar negeri seperti Penarol, CS Vise, dan DC United sebelum kembali ke Indonesia.
4. Yongki Aribowo
Nama Yongki Aribowo juga masuk dalam daftar kali ini. Insting tajamnya di lapangan membuat Yongki Aribowo jadi langganan Timnas Indonesia.
Di usianya yang saat itu menginjak 20 tahun, Yongki Aribowo digadang-gadang menjadi penerus Bambang Pamungkas. Sayang, ekspekstasi publik terlalu tinggi sementara performa Yongki Ariwbowo terus meredup dan menghilang.
3. Yandi Sofyan
Penampilan Yandi Sofyan yang luar biasa saat memperkuat akademi Arema FC dan Timnas Indonesia junior membuat CS Vise berani mengontraknya selama dua musim.
Akan tetapi, karier Yandi Sofyan kian meredup saat kembali ke Indonesia dan saat ini eks Brisbane Roar itu bermain untuk Persikabo 1973 yang baru saja terdegradasi ke Liga 2.
2. Arthur Irawan
Arthur Irawan sempat menjadi sorotan ketika direkrut Espanyol pada 2011. Namun, kariernya di Eropa tak berjalan mulus dan sang pemain kembali ke Indonesia pada 2016.
Arthur Irawan juga sempat dipanggil ke Timnas Indonesia. Sayang, lagi-lagi mantan pemain Espanyol itu tidak bisa membuktikan kualitasnya bersama Skuad Garuda.
1. Okto Maniani
Terakhir ada Okto Maniani yang sempat mencuri perhatian publik saat memperkuat Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2010 lalu. Namun, Okto Maniani yang masih berusia 20 tahun justru bagaikan terkena star syndrome usai beberapa kali tersandung masalah.
Pada 2013 Okto Maniani dicoret dari Timnas Indonesia karena tindakan indisipliner. Dari situ kariernya pun meredup hingga tak lagi terlihat sampai sekarang.
(Admiraldy Eka Saputra)