SOLO - Timnas Spanyol U-17 menghadapi Mali U-17 di matchday kedua Grup B Piala Dunia U-17 2023. Tim Matador berhasil menjaga tren positif usai menang tipis dengan skor akhir 1-0.
Ini menjadi kemenangan kedua Timnas Spanyol U-17 di fase grup. Pada laga perdana mereka berhasil mengalahkan Kanada U-17 2-0. Dengan demikian, Timnas Spanyol U-17 sementara kukuh di puncak klasemen Grup B dengan poin sempurna 6.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Pertandingan berjalan cukup sengit dengan kedua tim saling jual beli serangan sejak menit awal. Skuad muda Les Aigles -julukan Timnas Mali U-17- nyaris membuka keran golnya di menit ke-10 lewat tendangan Hamidou Makalou yang masih bisa ditepis kiper Spanyol U-17, Raul Jimenez.
Skuad muda La Roja -julukan Timnas Spanyol- cukup menguasai jalannya pertandingan. Mereka mendapat peluangnya di menit ke-24 lewat tendangan Daniel Yanez setelah melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti. Sementara Mali U-17 masih mengandalkan skema serangan balik cepatnya.
Timnas Mali U-17 berhasil menjebol gawang Spanyol U-17 lewat tendangan Ange Martial Tia pada menit ke-31. Namun gol tersebut dianulir oleh wasit setelah meninjau lewat VAR. Pasalnya, sebelum gol itu tercipta, Sekou Kone melakukan pelanggar kepada Daniel Yanez.
Les Aigles muda harus bermain dengan 10 pemain di menit ke-40 karena bomber anyarnya, Mamadou Doumbia, melakukan pelanggaran keras kepada pemain lawan. Meski begitu, pertandingan masih berjalan sangat sengit di sisa waktu yang ada. Pada akhirnya, kedua kesebelasan bermain imbang tanpa gol di babak pertama.
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Timnas Spanyol U-17 yang unggul jumlah pemain cukup nyaman dalam melancarkan serangannya. Akan tetapi, Mali U-17 juga bermain solid sehingga lini pertahanan yang mereka miliki belum mampu ditembus oleh Marc Guiu dan kolega.
Sampai akhirnya, Timnas Spanyol U-17 berhasil membuka keran golnya pada menit ke-62 lewat sontekan Juan Hernandez usai memanfaatkan umpan silang Hector Fort. Meski dalam kondisi tertinggal 0-1, Mali U-17 sama sekali tidak kendor. Pasukan Soumaila Coulibaly itu kerap melancarkan serangan balik yang cukup mengancam.
Kedua kesebelasan masih terus jual beli serangan kendati belum ada gol tambahan yang tercipta hingga menit ke-80. Beberapa kali La Roja muda mendapat peluangnya yang masih belum bisa dikonversikan menjadi gol. Salah satu peluang emas didapat pada menit 90+1 lewat tendangan Peio Huestamendia.
Les Aigles masih terus berusaha untuk mencetak gol penyeimbang di sisa waktu yang ada. Namun sayang, usaha yang mereka lakukan belum berbuah manis. Timnas Spanyol U-17 berhasil menutup pertandingan dengan kemenangan tipis 1-0 atas Mali U-17.
Susunan Pemain Timnas Spanyol U-17 Vs Mali U-17:
Timnas Spanyol U-17 (4-3-3): Raul Jimenez; Hector Fort, Dani Munoz, Pau Cabarsi, Andres Cuenca; Pau Prim, Juan Hernandez, Quim Junyent; Pablo Lopez, Daniel Yanez, Marc Guiu.
Cadangan: Fran Arbol, Marcos Gonzalez, Jon Martin, Roberto Martin, Peio Huestamendia, Igor Oyono, Izan Merino, Marc Bernal, Oscar Mesa, Paulo Iago.
Pelatih: Hernan Perez.
Timnas Mali U-17 (4-5-1): Bourama Kone; Moussa Traore, Souleymane Sanogo, Issa Traore, Baye Coulibaly; Hamidou Makalou, Sekou Kone, Ibrahim Diarra, Ange Martial Tia, Ibrahim Kanate; Mamadou Doumbia.
Cadangan: Diaguine Sidibe, Seriba Doumbia, Modibo Sissoko, Salif Noah Leintu, Gaossou Kone, Badra Traore, Ousmane Thiero, Moussa Massire Diop, Mahamoud Barry, Ousmane Diarra.
Pelatih: Soumaila Coulibaly
(Admiraldy Eka Saputra)
