TANPA target, Timnas Burkina Faso U-17 tetap optimistis bikin kejutan di Piala Dunia U-17 2023. Pelatih Timnas Burkina Faso U-17, Brahima Traore, menuturkan bahwa tim besutannya siap memberikan kejutan.
Skuad muda The Stallion – julukan Burkina Faso – harus bersaing dalam grup yang sulit. Mereka berada di Grup E bersama Prancis, Korea Selatan, dan Amerika Serikat.
Traore mengaku bahwa timnya tidak memiliki target khusus di Piala Dunia U-17 2023 namun tak ingin untuk hanya menjadi tim pemanis di Piala Dunia U-17 2023. Eks pemain Persib Bandung itu ingin mengarungi tujuh pertandingan dengan hasil terbaik. Ini berarti, mereka membidik semua laga di setiap babak termasuk laga final.
“Tim kami tidak memiliki target. Tetapi kami tetap optimistis bisa menyelesaikan tujuh pertandingan di Piala Dunia. Kami siap untuk memberikan kejutan karena kami tidak datang hanya untuk jadi pelengkap,” kata Traore dalam rilis LOC Piala Dunia U-17 yang diterima MNC Portal Indonesia, Kamis (9/11/2023)..
Traore menjelaskan anak asuhnya tidak terkendala adaptasi cuaca di Jakarta. Meski tidak banyak persiapan yang dilakukan, Timnas Burkina Faso U-17 sempat menggelar beberapa laga uji coba dengan latih tanding melawan Kaledonia Baru U-17 di Stadion Indomilk, Tangerang. Dalam laga tersebut, mereka meraih kemenangan 5-0.
“Sejauh ini semua berjalan bagus dan para pemain sudah mulai beradaptasi dengan cuaca di Indonesia, khususnya Jakarta. Dari latihan tanding kemarin, hasil yang diraih sudah cukup bagus,” ujarnya.
Menyoal persaingan di Grup E, Traore sadar betul bahwa tiga negara calon lawannya adalah tim yang kuat. Akan tetapi, dia yakin dengan kekuatan yang dimiliki tim besutannya.
“Bersaing di Grup E menjadi hal yang cukup sulit bagi kami. Karena tiga calon lawan adalah tim-tim yang juga berkomitmen, mereka hadir di sini pasti juga karena hasil prestasinya yang bagus. Jadi setiap tim pasti akan menginginkan hal yang sama dan bekerja keras untuk bisa mewujudkan ambisinya. Sama seperti kami,” terang Traore.
Traore menaruh harapan pada Timnas Burkina Faso U-17 di gelaran Piala Dunia U-17 2023. Pelatih berusia 47 tahun ini sangat berharap anak asuhnya bisa memanfaatkan momentum pada ajang ini. Karena menurutnya, ajang ini bisa dijadikan sebagai batu loncatan untuk para pemain muda The Stallion.
“Ini merupakan tantangan besar bagi tim kami, tetapi juga menjadi panggung besar untuk para pemain muda. Selama satu bulan mereka menjalani pemusatan latihan, para pemain telah memberikan yang terbaik dari yang mereka miliki,” paparnya.
“Jadi, saya harap para pemain bisa melihat turnamen ini menjadi batu loncatan untuk karir mereka ke depan. Karena setelah ini semua akan berjalan berbeda,” imbuh Traore.
Sejatinya, Timnas Burkina Faso U-17 bukan tim yang bisa dipandang sebelah mata. Pasalnya, mereka telah tampil sebanyak lima kali di Piala Dunia U17, dengan prestasi terbaik menempati posisi ketiga pada Piala Dunia U-17 2001 mengalahkan tim-tim besar seperti Argentina dan Spanyol.
Timnas Burkina Faso U-17 akan memulai perjuangannya dengan menghadapi Prancis di Jakarta International Stadium pada Minggu (12/11/2023). Kemudian dilanjut dengan melawan Amerika Serikat pada Rabu (15/11/2023), dan berpindah ke Bandung, Stadion Si Jalak Harupat untuk menghadapi Korea Selatan di matchday terakhirnya pada Sabtu (18/11/2023) mendatang.
(Reinaldy Darius)