“Bermain futsal di Eropa itu adalah impian besar saya, tapi saya juga harus bertanggung jawab atas pekerjaan dan kedinasan saya di Indonesia,” sambungnya.
Evan pun menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh pecinta futsal Tanah Air jika keputusannya ini dirasa membuat kecewa. Lebih lanjut, pemain berusia 26 tahun itu meminta dukungan agar segala urusannya bisa diperlancar sehingga bisa kembali beraksi di dalam lapangan.
“Terima kasih dan maaf untuk semua pecinta di futsal Indonesia, saya tahu kalian kecewa, dan saya pun merasakan hal yang sama, tapi saya berharap kalian mau mendoakan saya agar semua urusan saya dilancarkan, dan saya bisa kembali bermain futsal,” imbuh Evan.
Seperti diketahui, perjalanan Evan bersama ADCR Caxinas terbilang sangat singkat. Pasalnya, dia baru bergabung dengan klub asal Portugal itu pada pertengahan bulan September lalu.
Evan baru mencatatkan tiga caps bersama ADCR Caxinas di Liga Futsal Portugal. Pemain andalan Timnas Futsal Indonesia itu sudah mengemas satu gol dari tiga penampilannya itu.
(Rivan Nasri Rachman)