2. Saddam Gaffar
Saddam Gaffar juga pernah diugadang-gadang akan menjadi penyerang ganas masa depan Indonesia. Namun, striker berpostur 1,83 meter itu harus menjalani operasi rekonstruksi ACL pada 2022 lalu. Cederanya itu membuatnya harus absen selama satu musim membela PSS Sleman.
Padahal, pada ajang Piala Menpora 2021, Saddam Gaffar menjadi pencetak gol terbanyak PSS Sleman dengan koleksi dua gol. Pemain jebolan akademi PSS Sleman itu juga pernah jadi anggota Timnas Indonesia U-19 besutan pelatih Shin Tae-yong. Kini, pemain kelahiran Jepara itu mengalami penurunan performa.
1. Bagus Kahfi
Terakhir adalah Amiruddin Bagus Kahfi Alkatiri, penyerang yang pernah bersinar saat membela Timnas Indonesia U-19. Selain pernah bermain untuk Timnas Indonesia, ia juga pernah bermain untuk klub asal Belanda, Jong FC Utrecht U-18 dan U-21.
Bagus Kahfi juga pernah memperkuat klub Yunani, Asteras Tripoli. Sayangnya, striker 21 tahun itu kerap cedera sehingga performanya menurun. Kini, Bagus Kahfi membela Barito Putera di Liga 1 2023-2024 dengan mencatatkan 15 penampilan dan 3 assist.
(Djanti Virantika)