PENYEBAB penampilan Timnas Vietnam mulai melempem di FIFA Matchday Oktober 2023 dibuka oleh sang pelatih. Seperti diketahui, hasil kurang baik harus diraih Timnas Vietnam.
Tim berjuluk The Golden Star Warrior itu terpaksa harus menelan tiga kekalahan memalukan dari semua laga FIFA Matchday Oktober 2023. Dalam jeda internasional ini, Vietnam menjalani tiga laga sebagai persiapan Piala Asia 2023 yang digelar Januari 2024 dan juga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar mulai November.
Oleh sebab itu, pelatih Timnas Vietnam, Philippe Troussier, memilih bertanding dengan tiga tim kuat. Ada Timnas China, Uzbekistan, dan juga Korea Selatan, yang dihadapi Vietnam.
Namun alih-alih meraih hasil yang baik, Nguyen Tuan Anh dan kolega justru tampil melempem di tiga laga tersebut. Saat berhadapan dengan China, Vietnam harus takluk dengan skor 2-0.
Pada 45 menit pertama, sejatinya Timnas Vietnam mampu mengimbangi China. Namun di babak kedua, performa Vietnam menurun yang membuat mereka kebobolan dua gol melalui Wang Qiuming pada menit ke-56 dan Wu Lei di menit 90+8.
Di laga kedua menghadapi Uzbekistan, Vietnam kembali menelan kekalahan dengan skor 2-0. Di laga ini, Oston Urunov membuka keunggulan Uzbekistan di menit ke-25 yang kemudian digandakan oleh Husnuddin Alikulov di menit 67.
Hasil paling parah diraih Vietnam saat berhadapan dengan Korea Selatan pada Selasa, 17 Oktober 2023. Di laga ini, Timnas Vietnam tidak mampu berkutik sama sekali. Mereka bahkan tumbang dengan skor yang sangat mencolok, yakni 0-6
Melihat hasil kurang apik yang diraih oleh Timnas Vietnam sepanjang FIFA Matchday Oktober, Philippe Troussier mengungkapkan penyebab anak asuhnya meraih hasil buruk. Pelatih berkebangsaan Prancis itu berdalih jika kekalahan di tiga laga itu merupakan bagian dari proses.
Philippe Troussier mengatakan bahwa menang atau kalah di laga FIFA Matchday tidaklah penting. Dengan meraih kekalahan, Vietnam justru dapat melihat sisi positifnya untuk lebih terus berkembang.
"Sama seperti pertandingan baru-baru ini dengan tim China, meskipun kalah, masyarakat tidak hanya harus melihat hasilnya, tetapi juga melihat permainan penguasaan bola, kecepatan penguasaan bola di lapangan, dan jumlah peluang yang dimiliki tim. Tim Vietnam bisa berkreasi, melihat kami benar-benar punya peluang saat menghadapi tim-tim papan atas di Asia." ujar Philippe Troussier dikutip dari Soha.vn, Kamis (19/10/2023).
"Namun, penguasaan bola memerlukan banyak latihan dan pengorbanan dari para pemain itu sendiri. Tidak apa-apa untuk tidak berada dalam kondisi paling sempurna yang ditunjukkan murid-muridku seperti ini. Menang atau kalah tidak penting saat ini. Setelah kalah, kami harus melihat aspek positif dari para pemain dan terus berusaha,” sambungnya.
Lebih lanjut, Philippe Troussier menekankan bahwa sejak awal tujuannya menantang tim-tim kuat di Asia untuk FIFA Matchday bukanlah meraih kemenangan. Akan tetapi, dirinya ingin melihat perkembangan para pemainnya.
“Saya tidak akan memberikan tekanan pada pemain saya. Sebelumnya saya katakan kepada mereka dengan sangat jelas bahwa perjalanan ke Tiongkok dan Korea ini, yang terpenting bukanlah hasil, tetapi performa dalam pertandingan,” kata Philippe Troussier.
Terdekat, Timnas Vietnam akan melakoni laga di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026. Vietnam bergabung bersama Irak, Filipina, dan juga Timnas Indonesia. Menarik untuk menantikan penampilan Vietnam saat bertanding melawan Indonesia.
(Djanti Virantika)