SEBANYAK 4 ramalan Zinedine Zidane yang terbukti benar tentang pesepakbola bintang dunia menarik untuk diulas. Seperti diketahui, Zinedine Zidane merupakan sosok yang sukses sebagai pemain maupun pelatih.
Saat menjadi pelatih, Zinedine Zidane sangat jeli melihat potensi para pemainnya. Pria asal Prancis itu juga sangat jeli melihat pemain-pemain potensial yang dapat menjadi senjata di skema permainannya.
Karena itu, Zidane Zidane kerap kali seperti Jose Mourinho yang mampu memberikan penilaian dan gambaran masa depan untuk pemain-pemain yang dilihatnya. Setidaknya Zidane telah membuktikan perkataannya pada 4 pemain yang dilihatnya. Siapa saja?
Berikut 4 Ramalan Zinedine Zidane Terbukti Benar tentang Pesepakbola Bintang Dunia:
4. Eden Hazard
Pemain pertama yang diramal Zinedine Zidane adalah Eden Hazard. Tepatnya pada 2010 lalu, Zinedine Zidane memprediksi Eden Hazard yang kala itu masih berseragam Lille akan menjadi pemain bintang di masa depan.
"Hazard adalah bintang masa depan, Dia sangat bagus dan akan menjadi lebih baik lagi. Saya akan membawanya ke Real Madrid dengan mata tertutup" ujar Zinedine Zidane dilansir dari Marca.
Beberapa tahun setelahnya, ucapan Zidane terbukti benar. Nama Eden Hazard menggema saat memperkuat Chelsea dan membantu The Blues memenangkan trofi Liga Inggris dan Liga Eropa. Selama membela Chelsea (2012-2019), Hazard mengoleksi 110 gol dan 92 assist dari 352 pertandingan. Alhasil pada musim panas 2019, Eden Hazard diboyong Real Madrid dari Chelsea.
3. Luka Modric
Saat baru mulai menduduki kursi kepelatihan Real Madrid, Zinedine Zidane pernah mengatakan hal luar biasa kepada pemainnya, Luka Modric. Pada Januari 2016, Zidane mengatakan kepada Luka Modric bahwa suatu saat pemain asal Kroasia itu akan memenangkan Ballon dOr.
Dan benar saja, pada tahun 2018, Luka Modric berhasil menghentikan dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo dalam perebutan Ballon dOr. Luka Modric meraih Ballon dOr pertamanya setelah mengantarkan Real Madrid memenangkan Liga Champions ketiganya secara berturut-turut saat itu.
“Ketika Zidane menjadi pelatih Madrid pada Januari 2016, dia menelefon saya ke kantornya satu hari setelah latihan dan memberitahu saya bagaimana dia memandang saya sebagai pemain dan apa yang dia harapkan dari saya." ujar Luka Modric dikutip dari Sportbible.
“Dia mengatakan kepada saya bahwa saya adalah pemain penting baginya dan, di atas segalanya, dia melihat saya sebagai pemain yang bisa memenangkan Ballon dOr,” sambung eks pemain Tottenham Hotspur ini.
2. Jude Bellingham
Zidane juga memprediksi pemain muda rekrutan anyar Real Madrid, Jude Bellingham. Dalam sebuah wawancara, Zidane menyebut Bellingham adalah pemain bintang masa depan untuk Real Madrid.
“Jude Bellingham adalah pemain penting untuk masa depan. Dia siap bermain di Real Madrid,” kata Zidane kepada Telefoot dikutip dari 90min.
Tak lama setelah Zidane mengatakan itu, Jude Bellingham langsung membuktikan kualitasnya. Dalam 4 laga pertamanya di Liga Spanyol 2023-2024, pemain muda asal Inggris itu mencetak 5 gol dan 1 assist untuk Los Blancos.
1. Cristiano Ronaldo
(Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane saat bekerja sama di Real Madrid)
Pemain sekelas Cristiano Ronaldo juga tidak luput dari pantauan Zidane. Dalam sebuah wawancara, pria berkepala plontos itu pernah mengatakan Cristiano Ronaldo akan sangat ganas ketika diberi kebebasan bermain.
"Semakin sering Anda mengkritik dia, Anda harus semakin berhati-hati. Lebih baik memiliki Cristiano Ronaldo dalam tim Anda karena dia terus membuktikan kualitas topnya bertahun-tahun. Berilah kebebasan maka dia akan menjadi pemain vital, karena dia adalah pemain terbaik," ujar Zinedine Zidane.
Hal itu terbukti saat Cristiano Ronaldo ditangani Zinedine Zidane di Real Madrid. Gol demi gol mengalir dari kaki dan kepala Cristiano Ronaldo, sehingga Real Madrid memenangkan trofi Liga Champions tiga musim beruntun.
Bersama Al Nassr atau di usianya yang menginjak 38 tahun, Cristiano Ronaldo masih tampil tajam. Dari empat pertandingan di Liga Arab Saudi 2023-2024, Cristiano Ronaldo mengemas enam gol karena diberi kebebasan bermain oleh sang pelatih, Luis Castro.
(Ramdani Bur)