2. Dion Cools
Dion Cools menjadi salah satu pemain lokal Malaysia yang berkarier bagus di luar negeri. Lahir di Sarawak, bek tangguh ini memulai kariernya bersama klub kerdil di Belgia, OH Leuven, selama dua musim.
Setelah membuktikan bakatnya, sang pemain memilih merantau dan bergabung dengan tim lain, yakni Club Brugge, pada 2015. Selama bersama skuad Biru dan Hitam, Dion Cools mendulang berbagai pengalaman sekaligus mencatatkan beberapa kesuksesan, antara lain dua kali menjuarai liga utama Belgia.
Pencapaian tersebut juga membuat pelatih kepala Harimau Malaya, Kim Pan-gon, memberinya kesempatan untuk berada di timnas. Dion Cools melakukan debutnya pada 2021.
Kini, pemain 27 tahun itu telah bergabung dengan klub Thailand, Buriram United. Dirinya menjadi pilar utama dibalik kesuksesan treble mereka di level domestik.
1. Sandy Walsh
Pemain berdarah Belanda-Indonesia, Sandy Walsh, juga disebut akan mengikuti jejak sang kapten JDT, Jordi Amat. Sandy berposisi sebagai bek kanan, namun bisa bermain sebagai bek tengah.
Pemain 28 tahun itu bermain di Liga Belgia dengan bergabung ke beberapa tim, seperti KRC Genk, Zulte Waregem, dan kini KV Mechelen. Sandy juga berpengalaman di pentas internasional dengan mewakili Timnas Belanda di berbagai kelompok umur, kecuali senior.
Sebab itu, media Malaysia menyebut Sandy Walsh cocok sebagai calon pengganti Jordi Amat di JDT. Akankah hal itu benar terjadi jika Jordi Amat gabung Trabzonspor?
(Djanti Virantika)