PENGGAWA Al Nassr, Cristiano Ronaldo, memantik perdebatan hangat di kalangan pencinta sepakbola akhir-akhir ini. Hal itu lantaran ia dalam sebuah wawancara meremehkan kualitas Liga Eropa, sembari meninggikan Liga Arab Saudi.
CR7, begitu ia biasa dijuluki, melempar pernyataan angkuh bahwa dirinya tak akan kembali bermain di Liga Eropa karena telah mengalami penurunan kualitas.
"Saya berusia 38 tahun, juga sepak bola Eropa telah kehilangan banyak kualitas, hanya satu yang valid adalah Liga Inggris, mereka jauh di depan semua liga lainnya,” papar Ronaldo.
Ironisnya, pernyataan itu keluar bersamaan dengan kekalahan Al Nassr oleh dua klub elite Eropa, Celta Vigo dan Benfica.
BACA JUGA:
Tak tanggung-tanggung, Al Nassr digilas dengan selisih skor lebih dari tiga gol oleh dua klub tersebut dalam laga uji coba pramusim 2023-2024. Kala menghadapi Celta Vigo, Al Nassr dilumat dengan skor 0-5.
Sedangkan, ketika menghadapi Benfica, Faris Najd, julukan Al-Nassr dihajar 1-4. Dalam pertandingan ini Cristiano Ronaldo dipermalukan oleh mantan rekan setimnya di Real Madrid, Angel Di Maria.
Dengan fakta yang menyakitkan itu, Cristiano Ronaldo terus membuat klaim yang menyudutkan Liga Eropa. Terbaru, dia mengklaim bahwa dia menjadi sosok yang telah membangkitkan kembali Liga Italia Seri A dari kematiannya.