PROFIL Hiroshi Jofuku, pelatih Tokyo Verdy yang bikin 2 pemain Timnas Indonesia jadi cadangan mati akan diulas Okezone. Hiroshi Jofuku menjadi sorotan karena tak kunjung memainkan Pratama Arhan di Liga 2 Jepang 2023.
Selama 13 bulan menangani Pratama Arhan, Hiroshi Jofuku baru dua kali menurukan fullback kiri Timnas Indonesia tersebut. Momen itu terjadi di pekan ke-25 Liga 2 Jepang 2022 dan babak kedua Piala Kaisar 2023.
(Pratama Arhan baru dua kali bermain di bawah asuhan Hiroshi Jofuku)
Selain itu, Hiroshi Jofuku juga sempat membuat penyerang Timnas Indonesia, Irfan Bachdim, gigit jari. Hiroshi Jofuku sempat menangani Irfan Bachdim di Ventrofet Kofu, salah satu kontestan Liga 1 Jepang.
Saat itu Hiroshi Jofuku menangani Irfan Bachdim selama satu tahun (2014-2015). Selama satu tahun itu, Irfan Bachdim hanya dua kali bermain. Ironisnya, Irfan Bachdim hanya mentas di ajang Piala Liga Jepang dan Piala Kaisar, minus Liga 1 Jepang.
Melihat fakta di atas, Hiroshi Jofuku memang agak pelit memberi kesempatan tampil kepada pemain-pemain asal Indonesia. Faktor kualitas yang di bawah pemain Jepang tentunya menjadi alasan utama Hiroshi Jofuku mengambil keputusan tersebut.
Lantas, sehebat apa Hiroshi Jofuku saat menjadi pemain dan pelatih? Karier profesional Hiroshi Jofuku sebagai pemain tak bisa dibilang panjang. Ia hanya enam tahun (1983-1989) membela Fujitsu, klub yang kini berganti nama menjadi Kawasaki Frontale.
Kemudian mulai 1996, Hiroshi Jofuku mulai aktif sebagai pelatih. Klub pertama yang ditangani Hiroshi Jofuku adalah Fujitsu pada 1996. Setelah itu, Hiroshi Jofuku menjadi Direktur Pengembangan FC Tokyo pada 1999-2000, dan menjabat staff di akademi FC Tokyo pada 2004 hingga 2005.
(Hiroshi Jofuku, pelatih Tokyo Verdy saat ini. (Foto: Instagram/@tokyo_verdy)
Ia juga sempat menangani Timnas Jepang U-15, U-16 hingga U-17 dalam kurun 2005-2007. Hiroshi Jofuku bahkan membawa Timnas Jepang U-17 juara Piala Asia U-17 2006, hingga berhak tampil di Piala Dunia U-17 2007. Sayangnya di Piala Dunia U-17 2007, Timnas Jepang U-17 rontok di fase grup setelah kalah bersaing dari Prancis dan Nigeria.
Tak cuma di level tim nasional Hiroshi Jofuku memenangkan trofi. Sepanjang karier kepelatihannya, Hiroshi Jofuku sudah memenangkan dua trofi.
Hiroshi Jofuku mengantarkan Ventrofet Kofu juara Liga 2 Jepang 2012 hingga promosi ke kasta teratas Liga Jepang. Sebelumnya pada 2009, Hiroshi Jofuku kampiun Piala Liga Jepang bersama FC Tokyo. Karena itu, secara karier kepelatihan, Hiroshi Jofuku masuk kategori pelatih mumpuni.
Berikut profil Hiroshi Jofuku, pelatih Pratama Arhan di Tokyo Verdy:
Tempat, Tanggal Lahir: Tokushima, 21 Maret 1961
Berikut karier kepelatihan Hiroshi Jofuku:
1996 Fujitsu
2005–2007 Timnas Jepang U-17
2008–2010 FC Tokyo
2012–2014 Ventforet Kofu
2016 FC Tokyo
2018–2021 Sanfrecce Hiroshima
2022– Tokyo Verdy
(Ramdani Bur)