KONSULTAN desain Buro Happold sebut pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) tak sesuai panduan. Polemik JIS belakangan menjadi perbincangan jelang Piala Dunia U-17 2023.
Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 yang akan digelar pada November-Desember 2023 mendatang. JIS berpotensi menjadi salah satu venue yang bakal ditunjuk, namun banyak permasalahan yang mengenai stadion tersebut yang menjadi perbincangan belakangan.
Mulai dari akses yang sulit karena tak bisa dimasuki bus pemain hingga kondisi rumput yang dinilai tak sesuai standar FIFA. Padahal, JIS dibangun dengan gadang-gadang stadion internasional.
Buro Happold, konsultan desain asal Inggris, terlibat dalam pembangunan stadion ini. Belakangan, Buro Happold memberi klarifikasi mengenai hal ini.
“Buro Happold tidak diminta untuk mendesain stadion JIS dan tidak pernah pula mendesain stadion ini. Lebih lanjut, perusahaan juga tidak terlibat dalam pekerjaan konstruksi apa pun yang dilakukan kemudian,” demikian pernyataan resmi yang diterima Okezone, Minggu (9/7/2023).
Menjelaskan posisinya, Buro Happold mengaku hanya diminta membuat panduan desain. Mereka hanya memberikan konsultasi di antara Desember 2018 hingga Maret 2019.
“Pihak Jakarta Konsultindo (Jakkon) meminta Buro Happold untuk membuat panduan desain serta memberikan jasa konsultasi, mulai Desember 2018 hingga Maret 2019,” lanjut pernyataan tersebut.
“Lingkup pekerjaan mencakup persiapan untuk membuat panduan desain (preparation of concept design guide), penilaian untuk pembuatan panduan desain (preparation of concept design guide), penilaian untuk soal teknis dan komersial (technical and commercial assessment), konsep rencana induk untuk area di sekitar stadion (concept masterplan for the surrounding area), serta peta jalan implementasi proyek (implementation roadmap),” lanjut keterangan itu.
Buro Happold menerangkan bahwa selama masa pembuatan panduan, mereka memastikan agar seluruh aspek memenuhi standar FIFA. Namun demikian, dalam penerapannya, ada beberapa aspek yang diketahui tidak sesuai dengan panduan konsep dari Buro Happold.
“Hasil tinjauan perusahaan mengidentifikasi beberapa aspek yang ternyata tidak sesuai dengan panduan konsep desain orisinal dari Buro Happold,” demikian klaim Buro Happold.
Pihak Okezone telah mencoba menghubungi Jakpro. Namun, tak ada respons yang kami dapatkan untuk hal ini.
(Reinaldy Darius)
