Jika kondisi ini terus berlanjut, bukan tak mungkin nilai pasaran Pratama Arhan terus menurun. Sekarang yang jadi pertanyaan, apakah Pratama Arhan tetap bertahan di Tokyo Verdy atau mencoba peruntungan di klub lain?
Andai pulang ke Indonesia, Pratama Arhan diprediksi akan mendapatkan bayaran yang fantastis dari klub Liga 1 2023-2024. Namun, secara performa, Pratama Arhan belum tentu mengalami peningkatan, mengingat sistem latihan klub-klub lokal takkan sebaik klub Liga 2 Jepang sekalipun.
Karena itu, menarik menanti keputusan apa yang diambil Pratama Arhan dan sang agen. Satu hal yang pasti, keputusan yang nanti diambil merupakan pilihan terbaik bagi fullback 22 tahun ini.
(Ramdani Bur)