CIKAL bakal lemparan maut Pratama Arhan yang dianggap spesial oleh Shin Tae-yong akan dibahas di sini. Arhan menjadi pemain Timnas Indonesia paling berbahaya dalam laga FIFA Matchday Juni 2023 kontra Argentina, Senin (19/6/2023) lalu.
Meski begitu, pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni, menolak mengatakan bahwa hal itu adalah sesuatu yang spesial. Berbeda dengan Scaloni, Shin Tae-yong selalu melihat Arhan spesial hingga sering kali diandalkan di laga-laga penting, seperti ketika menghadapi Argentina.
Pratama Arhan nyatanya pernah membeberkan bagaimana kisah lemparan mautnya berawal. Pemain Tokyo Verdy itu mengaku baru tahu ketika sudah di sekolah sepakbola (SSB).
Pemain berusia 21 tahun tersebut mengatakan bahwa pada awalnya, dia hanya melakukan ini sebagai keisengan. Namun, dalam percobaannya, lemparannya malah berbuah gol.
“Saya enggak tahu lemparan saya bisa jauh,” kata Pratama Arhan dalam wawancara di kanal YouTube Kuy Entertainment.