Hingga saat ini, lemparan ke dalam andalan Pratama Arhan terus dipakai. Dengan kemampuannya tersebut, Pratama Arhan menjadi sosok yang cukup ditakuti oleh kiper lawan.
Saat membela Tokyo Verdy kontra Thespakusatsu Gunma di Piala Kaisar 2023, lemparan ke dalamnya berhasil membuat pemain lawan blunder hingga akhrinya tercipta gol bunuh diri. Hal itu menguntungkan Tokyo Verdy.
Bahkan saat menggantikan Shayne Pattynama pada babak kedua FIFA Matchday 2023 lawan Timnas Argentina, lemparan ke dalam Pratama Arhan sempat membuat Emiliano Martinez kocar kacir. Meski kali ini lemparan maut Pratama Arhan tidak berbuah gol, aksinya sempat menjadi sorotan media Argentina, TNT Sports.
“Fullback luar biasa dari Pratama Arhan, bek kiri Indonesia,” tulis TNT Sports dalam cuitannya di akun Twitter @TNTSportsAR, dikutip Sabtu (24/6/2023).
Demikian kisah awal mula lemparan maut ke dalam Pratama Arhan yang disebut kelebihan oleh Shin Tae-yong.
(Djanti Virantika)