Cerita Mantan Pemain Timnas Indonesia Indriyanto Nugroho Berlatih Sepakbola di Italia, Sampai Tantang Alessandro Del Piero hingga Buffon!

Maulana Yusuf, Jurnalis
Senin 12 Juni 2023 05:44 WIB
Indriyanto Nugroho pernah berlatih sepakbola di Italia. (Foto: Instagram/@nu9rohoindriyanto)
Share :

CERITA mantan pemain Timnas Indonesia, Indriyanto Nugroho, berlatih sepakbola di Italia, sampai tantang Alessandro Del Piero hingga Gianluigi Buffon akan dibahas Okezone di artikel ini. Mantan striker Timnas Indonesia yang dijuluki Si Mister Cepek itu pernah menjadi bagian PSSI Primavera pada 1992.

Baru-baru ini, Indriyanto Nugroho blak-blakan membeberkan pengalamannya saat menjadi bagian PSSI Primavera pada 1992 dalam program Kick Off Okezone. Pria 46 tahun itu mengatakan bahwa bukan perkara yang mudah untuk masuk program PSSI Primavera.

Pasalnya, Indriyanto Nugroho menyebut harus melewati sejumlah seleksi terlebih dahulu, mulai dari tingkat daerah hingga kejuaran-kejuaraan, seperti Soeratin dan Ornas 1991. Apalagi, pada saat seleksi, dia harus bersaing dengan sekira 200 pemain muda terbaik Indonesia di bawah usia 16 tahunan.

"Saya terpilih ke Primavera itu tidak mudah. Orang melihatnya sekarang Indriyanto seperti ini. Proses seleksi ke Primavera itu tidak semudah yang orang bayangkan. Karena harus seleksi dari daerah dulu, terus ada kejuaraan Soeratin, ada Ornas tahun 1991. Dari situ, kita dikirim ke Jakarta untuk mengikuti seleksi yang sebanyak 150-200 anak di usia 15-16 tahun," kata Indriyanto Nugroho dalam program Kick Off Okezone, dikutip Senin (12/6/2023).

Setelah bersaing dengan 200 pemain muda terbaik Tanah Air, Indriyanto Nugroho pun masuk daftar 20 pemain yang terpilih untuk terbang ke Italia menjalani latihan sepakbola. Selain pria 46 tahun itu, ada juga Kurniawan Dwi Yulianto, Bima Sakti, Eko Purdjianto, Yeyen Tumena, Anang Maruf, hingga Kurnia Sandi dalam daftar 20 pemain tersebut.

"Di situ kita hampir dua mingguan ikut seleksi di Sawangan. Dari situ kita dapat banyak fisik, taktik, mental. Dari situ ada sekira 20 pemain termasuk saya, Kurniawan, Bima Sakti, Eko Purdjianto, Yeyen Tumena, Anang Maruf, Kurnia Sandi, dan lainnya yang terpilih," jelas Indriyanto Nugroho.

Lebih lanjut, Indriyanto Nugroho mengaku begitu bangga bisa terpilih dalam 20 pemain yang terbang ke Italia untuk mengikuti latihan sepakbola. Pasalnya, asisten pelatih Timnas Indonesia U-16 itu dan kolega bisa mengambil pelajaran berharga dari program PSSI Primavera tersebut.

"Saya sangat bangga, sangat senang sekali, sangat surprise bisa berangkat ke Italia. Dari situ kita bisa ambil pengalaman dan hikmahnya juga. Kalau kita mau totalitas, kerja keras masuk dunia sepakbola inilah saatnya. Waktu itu saya tidak akan sia-siakan, ini pengalaman bisa berlatih di Italia itu enggak semuanya dapat kesempatan," cetus Indriyanto Nugroho.

Meskipun, kata Indriyanto Nugroho, untuk menempuh perjalanan dari Indonesia ke Italia harus memakan waktu yang lama dan mengorbankan masa mudanya. Belum lagi, ia dan rekan-rekannya harus beradaptasi dengan cuaca dingin di sana, bahasa, dan makanan Italia. Namun, itu semua ia jalani dengan perlahan hingga pada akhirnya bisa bertahan di sana selama hampir tiga tahun.

"Perjalanan dari Jakarta sampai ke sana sekira 20-22 jam. Harus transit dulu. Itu pengalaman yang sangat berharga apalagi saat itu Italia masuk musim dingin. Jadi, kita harus adaptasi dengan cuaca, makanan, dan bahasa Italia. Ini benar-benar excited. Apalagi kita harus merelakan masa muda seperti anak-anak dulu zaman SMA," kata Indriyanto Nugroho.

"Tapi, ini kita korbankan demi masa depan saya dan teman-teman yang lain. Di Italia itu banyak suka dukanya, tapi menurut saya banyak sukanya karena dapat kesempatan untuk belajar masalah kultur, sepakbola, attitude, dan disiplin, itu kita dapat selama hampir tiga tahun di sana," tambahnya.

"Beradaptasi dengan bahasa, cuaca, makanan Italia itu dalam satu tahun yang membuat kita tidak mau pulang. Kalau 3-4 bulan pertama homesick banget. Tapi selama itu, kita bisa tahu kultur orang Italia, teman-teman Italia juga welcome, itu yang membuat kita betah," lanjut eks pemain Timnas Indonesia itu.

Setahun pertama, Indriyanto Nugroho dan kolega tetap dengan pemain yang sama di PSSI Primavera itu. Kemudian, ia sempat mendatangi markas latihan AC Milan. Di sana, Indriyanto Nugroho dkk mendapatkan ilmu dan pengalaman yang sangat berharga dari para pemain Rossoneri.

"Selama satu tahun, kita tetap 20 pemain di Primavera. Kita ngalamin datang ke tempat latihan AC Milan, kita melihat kedisplinan mereka luar biasa, attitude mereka, itu yang saya ambil. Ini pengalaman luar biasa buat saya dan sampai akhirnya kita bisa tetap bertahan di sini untuk membina anak-anak sepakbola Indonesia," jelasnya.

Bahkan, Indriyanto Nugroho juga sempat bersua dengan sejumlah legenda asal Italia di atas lapangan. Sebut saja, mantan pemain bintang seperti Alessandro Del Piero hingga Gianluigi Buffon pernah berhadapan dengan Indriyanto Nugroho dan kolega.

"Di era saya banyak pemain Italia yang jadi bintang seperti Alessandro Del Piero, Gianluigi Buffon, yang sempat bertemu dengan saya. Itu pengalaman yang sangat luar biasa," pungkasnya.

(Djanti Virantika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya