"Saya bermain melawan Ronaldo, yang kecepatan, atletis, dan kemampuannya mencetak gol dalam situasi apapun membuatnya brilian," kata Oliver Kahn kepada UEFA.
"Saya juga bermain melawan Thierry Henry, striker yang luar biasa. Cerdas, elegan, dan sangat-sangat bagus di depan gawang. Tapi striker yang paling tidak ingin saya mainkan adalah Inzaghi," tambahnya.
Dari enam kali pertemuan keduanya, Filippo Inzaghi berhasil membobol gawang Oliver Kahn sebanyak empat kali. Menurut Oliver Kahn, Inzaghi seperti hantu karena tidak terlihat. Tiba-tiba nama Inzaghi sudah tertera sebagai pencetak gol tanpa tahu kapan ia melakukannya.
"Dia adalah seseorang yang hampir tidak terlihat. Anda bahkan tidak yakin apakah dia bermain, tapi di akhir pertandingan papan skor menunjukkan 1-0 atau 2-0 untuk mengalahkan Inzaghi,” jelas mantan kiper Bayern Munich.
“Dia striker yang sangat sulit dan mungkin saya lebih suka tidak melawan karena dia sangat tidak dapat diprediksi,” tutupnya.
Demikian sosok striker yang bikin kiper legenda Jerman Oliver Kahn ketakutan setelah mati.
(Dimas Khaidar)