“AFC mengutuk serangan tak beralasan di Stadion Al Husseini oleh tentara Israel. AFC mengutuk keras serangan mengerikan yang dilakukan oleh tentara Israel terhadap pemain dan penonton selama pertandingan Final Piala Abu Ammar (Piala Liga Palestina) antara Balata FC dan Jabal Al Mukabber di Stadion Internasional Faisal Al Husseini di al-Ram pada Kamis malam,” Senin (3/4/2023).
“Gas air mata dan peluru yang dibungkus karet digunakan oleh pasukan Israel selama penyerangan, yang menyebabkan pertandingan dihentikan karena beberapa pemain dan penggemar Palestina, termasuk anak-anak dan wanita, menderita sesak napas karena menghirup gas air mata dan harus dirawat dengan keduanya. pinggir lapangan dan di rumah sakit,” tambah keterangan AFC.
“AFC menyerukan segera diakhirinya semua tindakan kekerasan oleh pasukan Israel terhadap rakyat Palestina dan berdiri dalam solidaritas yang kuat dengan Asosiasi Sepak Bola Palestina dan komunitas sepak bola Palestina,” lanjut keterangan tersebut.
Bila melihat dari pernyataan AFC tersebut, mereka hanya meminta tentara Israel untuk tidak lagi menyerang rakyat Palestina. Federasi tersebut tak menyinggung sama sekali terkait mendorong FIFA untuk banned sepakbola Israel.
(Rivan Nasri Rachman)