KISAH Timnas Israel yang terbuang dari AFC gara-gara diboikot banyak negara Asia menarik dikulik. Sebab, Timnas Israel sendiri kini sampai memutuskan menjadi bagian dari Konfederasi Sepakbola Eropa (UEFA).
Sebagaimana diketahui, Israel merupakan salah satu negara yang terletak di Benua Asia, tepatnya bagian Asia Barat. Tak ayal, Timnas Israel pun awalnya tergabung dalam Konfederasi Sepakbola Asia (AFC).
Status Timnas Israel yang menjadi bagian dari AFC ini terjadi sejak 1954. Kiprah manis pun berhasil ditunjukkan tim nasional sepakbola dari negara itu dalam ajang-ajang bergengsi. Contohnya, Timnas Israel berhasil lolos ke Piala Asia 1964 dan bahkan sampai menggondol gelar juara.
Tak hanya itu, Timnas Israel bahkan pernah mentas di ajang sepakbola paling bergengsi di dunia, yakni Piala Dunia. Hal itu terjadi pada 1970.
Namun, pergejolakan atas status Timnas Israel sebagai anggota AFC terjadi tak lama setelah itu. Tepatnya pada 1974, Timnas Israel keluar dari AFC.
Timnas Israel diputuskan tak lagi menjadi anggota AFC usai digelarnya voting dalam rapat anggota secara terbuka. Kala itu, rapat anggota yang digelar AFC menghasilkan voting 17 negara anggota mendukung Israel keluar dari AFC, sementara itu, 13 negara menolak dan 6 lainnya abstain.
Penyebabnya, Timnas Israel diboikot banyak negara di Asia. Hal itu terjadi karena masalah perbedaan pandangan politik, terutama dengan negara-negara di Arab.
Salah satu momen pemboikotan besar-besaran terhadapan Timnas Israel terjadi di Kualifikasi Piala Dunia 1958 Zona Asia. Kala itu, pemboikotan dilakukan karena Israel melakukan invasi ke Palestina.