BARCELONA dikabarkan punya utang triliunan rupiah. Untuk menambal utang Blaugrana -julukan Barcelona- tersebut, beberapa pemain pun akan dikorbankan. Lantas, akankah Raphinha dijual ke Chelsea?
Menurut laporan dari Bloomberg, Barcelona telah menghadapi situasi yang krusial dalam hal keuangan. Blaugrana dilaporkan berusaha mengumpulkan 1,5 miliar euro atau sekira Rp24,7 triliun dari investor utang swasta untuk membiayai renovasi stadion Spotify Camp Nou yang ikonik.
Selain itu, Blaugrana juga telah mengalami masalah besar usai didakwa lakukan penyuapan dengan membayar sekitar 8,4 juta euro kepada mantan komite wasit Spanyol, Jose Maria Enrique Negreira dari 2001 hingga 2018. Hal itu membuat Blaugrana mau tak mau akan melepas beberapa pemainnya.
Berdasarkan laporan dari Metro, Chelsea langsung mencermati situasi yang dialami Barcelona. The Blues -julukan Chelsea- memantau situasi Raphinha di Barcelona setelah klub raksasa Spanyol itu harus menjual pemain musim panas 2023 ini.
Untuk diketahui, Raphinha adalah target The Blues musim panas 2022 lalu. Di mana, Chelsea menawar sekitar 60 juta poundsterling untuk eks pemain andalan Leeds United itu.
Namun, Barcelona memenangkan perlombaan untuk menggaet Raphinha karena Chelsea mengalihkan perhatian mereka untuk menggaet Raheem Sterling. Akan tetapi, Raphinha mengawali awal musim di Barcelona dengan kurang apik.
