5 penyebab Timnas Indonesia U-20 gagal lolos ke perempatfinal Piala Asia U-20 2023 akan diulas Okezone. Timnas Indonesia U-20 harus menghentikan perjalanannya di babak penyisihan grup usai hanya bisa finis di urutan ketiga pada klasemen akhir Grup A.
Dari 3 laga yang dijalani di Grup A, Garuda Nusantara -julukan Timnas Indonesia U-20- hanya bisa mengumpulkan 4 poin. Perolehan poin itu didapat usai mengemas 1 kemenangan, 1 hasil imbang, dan 1 kekalahan.
Dengan begitu, Timnas Indonesia U-20 dipastikan gugur di Piala Asia U-20 2023. Hokky Caraka cs hanya bisa menempati posisi ketiga, kalah dari Timnas Uzbekistan U-20 yang keluar sebagai juara grup dan Irak U-20 yang jadi runner-up.
Sejumlah faktor dinilai jadi penyebab gagalnya Timnas Indonesia U-20 lolos ke perempatfinal Piala Asia U-20 2023. Apa saja? Berikut 5 penyebab Timnas Indonesia U-20 gagal lolos ke perempatfinal Piala Asia U-20 2023.
5. Pertahanan Buruk Lawan Timnas Irak U-20
Salah satu penyebab Timnas Indonesia U-20 gagal lolos ke perempatfinal Piala Asia U-20 2023 adalah pertahanan buruk kala melawan Irak U-20. Hal ini telah menyebabkan skuad Garuda Nusantara harus menelan kekalahan.
Ya, pil pahit harus ditelan pasukan Shin Tae-yong kala bersua Irak U-20 di laga perdana Grup A. Mereka kalah dengan skor 0-2.
Padahal, Timnas Indonesia U-20 kala itu punya keuntungan besar untuk meraih hasil manis. Pasalnya, Irak U-20 hanya bermain dengan 10 orang saja sejak menit ke-45+1 usai Charbel Shamoon dikartu merah wasit.
Namun, keuntungan dalam jumlah pemain tampaknya gagal dimanfaatkan oleh Timnas Indonesia U-20. Kekalahan pun tak terelakkan. Alih-alih mencetak gol penyama kedudukan lantaran kala itu Timnas Indonesia U-20 sudah tertinggal 0-1 di babak pertama, mereka malah kebobolan lagi di menit ke-90+6. Hal ini menunjukkan betul pertahanan buruk dari Timnas Indonesia U-20.
4. Robi Darwis Telat Dimainkan
Faktor lainnya berhubungan dengan taktik Shin Tae-yong. Pelatih asal Korea Selatan itu telat dalam menurunkan pemain yang bisa diandalkan dalam membantu pertahanan Timnas Indonesia U-20 untuk bekerja apik.
Pemain yang dimaksud adalah Robi Darwis. Bek berusia 19 tahun itu hanya menghangatkan bangku cadangan di laga kontra Irak U-20.
Robi Darwis baru dimainkan Shin Tae-yong kala melawan Suriah U-20. Terbukti, kehadiran Robi Darwis yang diturunkan sebagai starter lawan Timnas Suriah U-20 bisa membawa skuad Garuda Nusantara menang dengan skor 1-0.
Andai dimainkan juga di laga kontra Irak U-20, mungkin saja pertahanan Timnas Indonesia U-20 bisa lebih apik. Hasil yang lebih manis pun bisa diraih sehingga kans melaju ke perempatfinal masih terjaga.
