Kemudian, tiga menit sebelum peluit panjang dibunyikan, mantan pemain Real Madrid itu meninggalkan Allianz Stadium. Maurizio Sarri pun mengungkapkan saat itu Cristiano Ronaldo marah karena ditarik keluar olehnya.
“Dia marah pada saat pergantian pemain, saya akan jauh lebih khawatir jika dia tidak marah,” kata Maurizio Sarri saat itu.
Namun, Maurizio Sarri sendiri mengaku tak melihat saat Cristiano Ronaldo pergi meninggalkan rekan-rekannya ke ruang ganti. Akan tetapi, Maurizio Sarri juga menegaskan bakal melakukan diskusi dengan pemain lainnya dan juga Cristiano Ronaldo jika kejadian itu benar terjadi.
“Seperti yang saya katakan, saya tidak tahu. Jika benar dia pergi sebelum akhir, itu masalah yang harus diselesaikan dengan rekan satu timnya. Akan ada diskusi dengan rekan satu timnya yang akan mengungkapkan pemikiran mereka,” jelas entrenador asal Italia itu.
Kemudian pada musim berikutnya, CR7 kembali melakukan hal yang sama saan Bianconeri melawan Inter Milan. Pelatihnya saat itu, Andrea Pirlo, menariknya dari lapangan pada menit 70.
Lalu, tak lama berselang peraih lima gelar Ballon d’Or itu ngambek lagi. Dia keluar dari stadion sebelum laga berakhir dalam keadaan yang sangat frustasi.
(Dimas Khaidar)