"Ketika kami terpojok oleh Thailand, saya menggunakan pengalaman melatih selama 25 tahun untuk menghadapi itu semua. Meski kekuatan tim terbatas, kami mampu mengakhiri laga dengan senyum,” lanjut pelatih 53 tahun ini.
(Timnas Malaysia kalahkan Thailand di semifinal Piala Raja 2022)
Secara pengalaman melatih, Kim Pan-gon lebih senior ketimbang pelatih Thailand, Alexander Polking. Pelatih Thailand yang satu ini baru bertugas sebagai pelatih kepala pada 2012. Hal itu berbeda jauh dengan Kim Pan-gon yang menjabat pelatih kepala sejak 1998.
Begitu juga dengan Shin Tae-yong. Shin Tae-yong baru resmi menduduki posisi pelatih kepala pada 2010. Sebelumnya pada 2008-2010, Shin Tae-yong menjabat sebagai pelatih carekater di Seongnam.
Meski kalah secara kuantitas, Shin Tae-yong unggul secara trofi atas Kim Pan-gon. Shin Tae-yong pernah memenangkan trofi Liga Champions Asia 2010, Piala FA Korea 2011 dan EAFF Football Championship 2017.
Sementara Kim Pan-gon, hanya memenangkan kompetisi domestik dengan membawa South China juara Liga Hong Kong pada 2008-2009 dan 2009-2010. Menarik menanti duel Shin Tae-yong dan Kim Pan-gon di Piala AFF 2022.
(Ramdani Bur)