"Selamat untuk Timnas U-16 juara AFF U-16 Boys Championship 2022. Kinerja hebat coach Bima, coach Indri, coach Firman (Firmansyah), coach Markus, staf dan seluruh pemain yang telah berjuang keras sepanjang turnamen. Gol berkelas, pertahanan tangguh, mental dan semangat juang tinggi. Semoga sukses pada turnamen selanjutnya, coaches. Produk LOKAL, prestasi INTERNASIONAL. Top, membanggakan, menginspirasi," tulis Fakhri Husaini.
Kata-katanya itu diunggah kembali oleh akun @bolatimnasid di TikTok. Alhasil, Fakhri Husaini malah menuai hujatan dari warganet.
Sebagian besar percaya kata-kata itu ingin menyindir pelatih asing yang melatih Indonesia. Bisa jadi merujuk pada Shin Tae-yong.
"Saya bangga timnas u16 bisa juara aff tp tidak perlu menyinggung pelatih2 yg lain jg. kasihan pemain muda timnas u16 yang sudah berjuang keras," tulis akun Mujieb Maulana Vieira dalam kolom komentar.
"Dari sini kita bisa melihat, mana yang berkualitas dan mana yang ingin mencari popularitas," tulis akun @y*k*lt.
"U-16 memang juara , tetapi di tangan STY pemain indo menuju level internasional," tulis akun Gilang Anggi.
"Pelatih lokal harus belajar banyak dulu baru bilang prestasi internasional," tulis akun Buyung Sulaiman.
"Pertanyaan sekarang, di mana anak-anak kalian yang juara itu, yang ada main di liga 2 wkwkwk," tulis akun dimul 802 merujuk pada skuad Fakhri Husaini yang kini mayoritas bermain di Liga 2 Indonesia.
"Gua bangga dengan timnas U-16 bisa juara AFF. Tapi dri kata-kata coach Markus, itu yg bikin enggak enak kayak menyinggung timnas yang dilatih STY," tulis akun xvann_.
(Andika Pratama)