Selain bertemu di Piala Asia 1996, Shin Tae-yong juga pernah bertemu klub Indonesia saat masih menjadi pemain Korea Selatan U-23. Saat itu Shin Tae-yong bersama klub Seongnam bertemu klub Persik Kediri di Kompetisi Liga Champions Asia.
Dalam pertandingan ini, Persik Kediri harus menerima kekalahan telak dari Seongnam dengan skor 15-0 di Stadion Tancheon Complex Stadium pada 2004. Shin Tae-yong mencetak gol di pertandingan ini di menit ke-12.
(Shin Tae-yong ketika masih aktif jadi pemain)
Baik Shin Tae-yong maupun Widodo C. Putro kemudian beralih profesi menjadi pelatih seusai pensiun sebagai pemain. Shin Tae-yong ditunjuk sebagai pelatih Skuad Garuda pada tahun 2020.
Setelah dua tahun memimpin Timnas Indonesia, pria yang akrab disapa Coach Shin ini berhasil membuktikan kualitasnya di Kualifikasi Piala Asia 2023. Dia memimpin tiga Timnas Indonesia, yakni Tim Senior, U-19, dan U-23.
Ia juga menunjukkan tajinya dengan membawa Indonesia ke Piala Asia setelah Timnas absen sejak 2007. Shin Tae-yong sudah gemar bermain sepak bola sejak kelas 3 SD. Saat bersekolah di pendidikan formal, ia mengikuti kegiatan sepak bola yang ada di sekolahnya dan berlatih dari siang hingga malam hari.
Ketika sekolah menengah, Shin Tae-yong berhasil mendapat gelar pemain terbaik dalam kompetisi sekolah menengah teknik Daegu. Berkat kemenangannya ini, Shin Tae-yong dilirik oleh tim sepak bola Seoul, namun ia tetap memilih tinggal di kampung halamannya.
Pada saat menjadi mahasiswa di Universitas Yeungnam, Shin Tae-yong bergabung ke klub Ilhwa Chunma yang sekarang menjadi Seongnam FC. Sebagai pemain gelandang serang, Shin Tae-yong telah mencetak 99 gol dan memberikan 68 assist dalam 401 kali permainannya.
Sementara pada saat bergabung dengan Timnas Korea Selatan, Shin Tae-yong berhasil mencetak 3 gol dan 14 Caps. Lelaki kelahiran Gyeongbuk, 11 Oktober 1970 ini masuk ke dalam 11 pemain terbaik sepanjang masa Liga Korea dalam peringatan 30 tahun K-League tahun 2013 silam. Dia mengakhiri kariernya sebagai pemain pada tahun 2005 di klub Brisbane Roar, Australia.
Sebelum menjadi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pernah menjadi pelatih di Seongnam Ilhwa Chunma dari tahun 2010 - 2012. Kemudian pada tahun 2016 sampai 2017, Shin melatih Timnas Korea Selatan U-23 dan U-20.
Pada tahun 2017 sampai 2018, dia juga melatih Timnas Senior Korea Selatan. Pada saat itu, dia memimpin timnas senior Korea Selatan di ajang Piala Dunia dan berhasil menang melawan Jerman.
(Hakiki Tertiari )
