SEBANYAK 5 pemain yang disayangkan gagal bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023 bakal dibahas dalam artikel ini. Padahal, jika nama-nama ini bisa dibawa Shin Tae-yong, peluang Timnas Indonesia merebut tiket ke Piala Asia 2023 sangat besar.
Namun, karena masalah cedera hingga administrasi, Shin Tae-yong gagal membawa sejumlah pemain di bawah ini. Lantas, siapa saja pemain yang dimaksud?
Berikut 5 pemain yang disayangkan gagal bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023:
5. Egy Maulana Vikri
Egy Maulana Vikri merupakan winger kanan andalan Shin Tae-yong. Kepercayaan itu pun dibayar tuntas Egy Maulana Vikri dengan keluar sebagai top skor SEA Games 2021.
Sayangnya, Egy Maulana Vikri mengalami cedera saat turun di semifinal SEA Games 2021 kontra Thailand. Cedera itu yang memaksa Egy Maulana Vikri absen di Kualifikasi Piala Asia 2023 yang berlangsung di Kuwait pada 8-14 Juni 2022.
4. Shayne Pattynama
Shayne Pattynama masih dalam proses menjadi Warga Negara Indonesia. Pemain milik Viking FK ini sedang berada di Indonesia untuk menyelesaikan berbagai syarat untuk dinaturalisasi.
Jika saja Shayne Pattynama bisa dibawa, betapa kuatnya sektor kiri pertahanan Timnas Indonesia. Tak hanya kukuh dalam bertahan, eks pemain FC Utrecht ini dikenal piawai membantu serangan.
3. Ilija Spasojevic
Sebelum Beto Goncalves dinaturalisasi pada awal 2018, Ilija Spasojevic merupakan penyerang andalan Timnas Indonesia era Luis Milla, tepatnya pada 2017. Meski sudah lama tak memperkuat Timnas Indonesia, Ilija Spasojevic masih berjaya di level klub.
Terbaru atau di Liga 1 2021-2022, Spasojevic keluar sebagai top skor dengan koleksi 23 gol. Sayangnya, banyaknya gol yang dicetak Ilija Spasojevic belum menarik hati Shin Tae-yong. Padahal, selama membesut Timnas Indonesia, Shin Tae-yong belum kunjung mendapatkan penyerang jempolan.
2. Sandy Walsh
Sandy Walsh mengungkapkan hasratnya membela Timnas Indonesia sejak 2017. Hanya saja lima tahun berlalu, Sandy Walsh belum kunjung mendapatkan paspor Indonesia. Sama seperti Shayne Pattynama, Sandy Walsh masih dalam proses dinaturalisasi menjadi WNI.
Padahal jika Sandy Walsh turun, pengalaman dan mentalnya sangat dibutuhkan Timnas Indonesia. Kematangan Sandy Walsh saat mentas di posisi fullback kanan dipercaya memberikan banyak manfaat bagi skuad Garuda.
1. Jordi Amat
Di posisi puncak ada bek yang kerap mematikan pergerakan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi di Liga Spanyol, Jordi Amat. Sama seperti Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, proses naturalisasi Jordi Amat masih berlangsung, sehingga bek asal Spanyol ini gagal membela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Jika saja Jordi Amat dapat dimainkan, bek 30 tahun ini bakal membentuk benteng kukuh dengan bek keturunan Inggris, Elkan Baggott. Sayangnya, pengalaman dan kemampuan Jordi Amat belum bisa dimanfaatkan Timnas Indonesia.
Harapannya, Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2023. Dengan begitu, nama-nama di atas diprediksi turun saat Timnas Indonesia berkiprah di ajang empat tahunan tersebut.
(Ramdani Bur)