TIMNAS Indonesia U-23 telah menuntaskan rangkaian pemusatan latihan (TC) dan laga uji coba di Korea Selatan (Korsel). Sayang, dalam rangkaian laga uji coba, Timnas Indonesia U-23 tidak mendapatkan hasil manis. Akan tetapi, suporter Indonesia tidak perlu khawatir.
Sebagaimana diketahui, Marselino Ferdinan dan kolega menjalani tiga laga uji coba di Korsel. Kemenangan mengawali langkah Timnas Indonesia U-23 dalam rangkaian laga uji coba itu, tetapi mereka mengakhirinya dengan dua kekalahan.
Kemenangan diraih Timnas Indonesia U-23 kalah mengalahkan Andong Science College dengan skor 4-2. Meski begitu, Andong Science College adalah tim level universitas.
Saat bersua tim profesional, Timnas Indonesia U-23 justru kalah. Garuda Muda kalah 0-2 dari peringkat tiga K League 1 musim ini, Pohang Steelers. Lalu, Marselino Ferdinan dan kolega takluk 2-3 dari peringkat tiga K League 2 musim ini, Daejeon Hana Citizen.
Jadi, Timnas Indonesia U-23 hanya meraih satu kemenangan selama TC di Korsel. Hasil tersebut tentu tidak memuaskan bagi Timnas Indonesia U-23 yang akan mentas di SEA Games 2021.
Namun, suporter Indonesia bisa bernapas lega. Sebab, Skuad Garuda punya catatan unik, yaitu tampil memuaskan di turnamen level Asia Tenggara usai meraih hasil kurang meyakinkan dalam laga uji coba.
Tercatat, empat dari lima final terakhir Tim Merah-Putih, baik di SEA Games maupun Piala AFF, terjadi usai tampil tak meyakinkan di laga uji coba. Meski ada catatan unik itu, pasukan Shin Tae-yong tetap butuh evaluasi.
"Secara fisik memang menjadi baik, tapi isi pertandingan sangat tidak puas, secara mental menurun. Mungkin ini karena uji coba terakhir dalam training camp," kata Shin Tae-yong, dikutip dari laman resmi PSSI, Kamis (28/4/2022).
"Saya tegaskan kepada pemain, harus selalu lihat situasi sebelum mendapat bola, prediksi, dan antisipasi. Maksudnya, lawan memegang bola, para pemain harus prediksi datang dan ambil bola dari lawan. Itu harapan saya," tegas pelatih 51 tahun tersebut.
(Andika Pratama)