PETALING JAYA – Presiden Federasi Sepakbola Malaysia (FAM), Datuk Hamidin Mohd Amin, membantah kabar bahwa pihaknya mengikuti jejak Tim Nasional (Timnas) Indonesia karena mengambil pelatih asal Korea Selatan, yakni Kim Pan-gon. Kim Pan-gon dipilih karena FAM yakin pelatih tersebut memahami permainan sepakbola Asia, khususnya di Asia Tenggara.
Sebagaimana diketahui, Harimau Malaya –julukan Timnas Malaysia- ditinggal Tan Cheng Hoe yang mengundurkan diri sebagai pelatih kepala. Hal itu terjadi setelah Cheng Hoe gagal total dalam gelaran Piala AFF 2020 lalu.
Kemudian, baru-baru ini FAM memilih Kim Pan-gon sebagai pelatih baru mereka. Tentu saja, penunjukkannya dianggap mengikuti langkah Indonesia yang bisa dibilang meningkat permainannya hingga bisa menembus partai final Piala AFF 2020 usai ditukangi oleh Shin Tae-uong, yang juga berasal dari Korea Selatan.
Baca Juga: Blak-blakan, Media Malaysia Ungkap Kim Pan-gon Pernah Jahati Shin Tae-yong
Namun, Presiden FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin, menepis kabar bahwa Malaysia meniru Indonesia. Hamidin mengatakan bahwa penunjukkan tersebut adalah hasil terbaik dari riset yang timnya lakukan.
“Kalau kita ambil pelatih dari Inggris, pasti ada yang bertanya apakah orang Inggris tidak tahu sepakbola kita. Kita juga punya kajian komprehensif sendiri,” kata Hamidin dilansir dari Berita Harian Malaysia, Sabtu (22/1/20222).
“Penilaian kami dia (Kim) yang terbaik dan kami bisa mendapatkan jasanya saat ini. Kami rasa dia paling mumpuni untuk memajukan kami di tingkat ASEAN dan Asia,” imbuhnya.