SEBANYAK 5 pemain yang tampil standar di Liga 1 2021-2022 tapi dipanggil Shin Tae-yong untuk FIFA Matchday Januari 2022 akan dibahas dalam artikel ini. Dibilang standar karena mereka kesulitan mendapatkan menit tampil bersama klubnya masing-masing.
Meski begitu, ada misi terselubung di balik pemanggilan Shin Tae-yong kepada lima nama di bawah ini. Mereka diproyeksikan membela Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2022 yang digelar di Kamboja pada 14-26 Februari 2022. Lantas, siapa saja pemain yang dimaksud?
Berikut 5 pemain yang tampil standar di Liga 1 2021-2022 tapi dipanggil Shin Tae-yong:
5. Hanis Saghara (Persikabo 1973)
Hanis Saghara baru mencetak satu gol dari lima penampilan bersama Persikabo 1973 di Liga 1 2021-2022. Ia kalah saing dengan penyerang Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas, Dimas Drajad, yang mengoleksi tujuh gol untuk Persikabo 1973 di Liga 1 2021-2022.
BACA JUGA: 3 Penyerang Ganas yang Diabaikan Shin Tae-yong Jelang Laga Timnas Indonesia vs Timor Leste
Meski jarang tampil musim ini, visi permainan Hanis Saghara diandalkan Shin Tae-yong. Selain biasa mentas sebagai penyerang, Hanis Saghara juga dapat diperankan di posisi second striker.
4. Achmad Figo (Arema FC)
Ketiadaan Asnawi Mangkualam coba ditutupi Shin Tae-yong dengan memanggil Achmad Figo. Namun, Achmad Figo belum memiliki pengalaman setinggi Asnawi Mangkualam yang malang melintang di persepakbolaan Asia.
Bersama Arema FC musim ini, Achmad Figo yang berusia 20 tahun baru tiga kali merumput. Terbaru, ia turun 69 menit saat Arema FC bermain 0-0 kontra PSIS Semarang pada 17 Januari 2022. Bukan tak mungkin, aksi Achmad Figo di laga PSIS vs Arema FC yang membuatnya menarik minat Shin Tae-yong.
3. Ronaldo Kwateh (Madura United)
Usianya baru 17 tahun, tapi Ronaldo Kwateh sudah mencatatkan Sembilan penampilan bersama Madura United di Liga 1 2021-2022. Sayangnya, belum ada satu gol pun yang dicetak Ronaldo Kwateh sejauh ini.
Pengalaman tampil di level tertinggi diharapkan menjadi model Ronaldo Kwateh saat membela Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2022. Jika tidak ada aral melintang, posisi ujung tombak dipercayakan Shin Tae-yong kepada penyerang berdarah Liberia-Indonesia ini.
2. Bayu Fiqri (Persib Bandung)
Sama seperti Achmad Figo, Bayu Fiqri diproyeksikan sebagai pengganti Asnawi Mangkualam di posisi fullback kanan Timnas Indonesia. Benar, Bayu Fiqri sudah 10 kali tampil bersama Persib Bandung musim ini, namun empat di antaranya dimulai dari bangku cadangan.
Sejatinya Bayu Fiqri merupakan pemain yang memiliki prospek cerah. Tinggal bagaimana Bayu Fiqri dapat mengontrol emosinya demi bermain apik menjaga pertahanan skuad Garuda.
1. Muhammad Adi Satryo (Persik Kediri)
Muhammad Adi Satryo sama sekali tak bermain di paruh pertama Liga 1 2021-2022. Baru ketika pindah ke Persik Kediri di putaran kedua, Muhammad Adi Satryo langsung mendapatkan menit tampil.
Mantan kiper Timnas Indonesia U-19 ini tercatat dua kali turun bersama Persik Kediri di Liga 1 2021-2022. Hanya saja saat tampil di laga debut, Muhammad Adi Satryo sempat membuat heboh pencinta sepakbola Tanah Air.
Ia sempat tak sadarkan diri karena kepalanya ditendang pemain Borneo FC, Kei Hirose. Beruntung, tindakan cepat yang dilakukan tim medis menyelamatkan nyawa Muhammad Adi Satryo.
(Ramdani Bur)