MILAN – Tim Nasional (Timnas) Italia dikalahkan Spanyol pada semifinal UEFA Nations League dengan skor 2-1. Namun, ada satu momen saat kiper Gli Azzurri, Gianluigi Donnarumma mendapat cemoohan dari para penonton yang hadir di dalam stadion.
Laga tersebut berlangsung di San Siro, Kamis (7/10/2021) dini hari WIB. Dilansir dari Football, para penggemar dari AC Milan yang hadir pada stadion tersebut masih kesal dengan keputusan pemain berusia 22 tahun itu yang tidak memperpanjang kontraknya bersama Rossoneri.
Pada bursa transfer musim panas 2021, Donnarumma memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak dengan AC Milan dan memutuskan untuk hijrah ke Paris Saint-Germain (PSG) dengan status bebas transfer.
Baca juga: Spanyol Berhasil Patahkan Rekor Tak Terkalahkan Italia, Luis Enrique Ungkap Kunci Sukses
Para pendukung Rossoneri pun rupanya masih merasa tidak terima atas keputusan tersebut hingga sekarang. Mereka pun mengejek dan menyoraki Donnarumma ketika dirinya keluar ke lapangan untuk melakukan pemanasan.
Baca juga: Italia Takluk dari Spanyol di Kandang Sendiri, Roberto Mancini Sangat Kecewa
Selain mengejek, mereka juga menunjukan rasa tidak sukanya dengan cara yang beragam. Beberapa penonton pun terlihat mengenakan jersey AC Milan meski laga tersebut akan mempertandingkan antara Timnas Italia dan Timnas Spanyol.
Selain itu, ada juga gambar di luar stadion orang-orang memegang sesuatu dengan tanda yang menunjukkan wajah Donnarumma dicoret dengan tanda 'terlarang'. Hal itu memperingatkan bahwa Donnarumma tidak diterima di San Siro.
Meski mendapat penolakan yang cukup keras, Donnarumma masih tampak santai dalam menanggapi aksi protes tersebut. Kiper utama Timnas Italia tersebut masih fokus untuk melakukan pemanasan dengan rekan-rekannya di lapangan.
Sementara jalannya laga, Ferran Torres pun mampu mencetak dua gol untuk Spanyol pada babak pertama (17’, 45+2’). Lorenzo Pellegrini mampu memberikan gol untuk Italia di babak kedua (83’), Namun gol tersebut tidak mengubah hasil pertandingan.
Italia pun gagal memeperanjang rekor tak terkalahkan mereka. Pasukan Roberto Mancini juga gagal melaju ke final UEFA Nations League.
(Rachmat Fahzry)