PARIS – Pemain Tim Nasional (Timnas) Prancis, Paul Pogba, mengingatkan teman-temannya agar tidak terlena dengan pujian dan status unggulan di Piala Eropa 2020. Menurut Pogba, itu bisa menjadi jebakan untuk Timnas Prancis.
Les Bleus -julukan Timnas Prancis- adalah salah satu unggulan di Piala Eropa 2020. Bagaimana tidak, Timnas Prancis datang ke Piala Eropa 2020 dengan status juara bertahan Piala Dunia 2018.
Selain itu, skuad Timnas Prancis juga bertabur pemain bintang. Selain Pogba, Timnas Prancis pun memiliki NGolo Kante, Antoine Griezmann, Kylian Mbappe, dan Karim Benzema.
Banyak pengamat sepakbola menyebut Timnas Prancis sebagai calon kuat juara Piala Eropa 2020. Salah satunya adalah mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger.
BACA JUGA: Bertabur Bintang, Wenger: Prancis Super Favorit di Piala Eropa 2020
Juru taktik asal Prancis itu bahkan menyebut Les Bleus sebagai super favorit di Piala Eropa 2020. Bagi Wenger, kualitas para pemain Timnas Prancis sungguh luar biasa.
“Mereka (Prancis) bukan favorit, mereka adalah super favorit. Favorit tidak cukup besar karena Anda juara Piala Dunia dan di tim Anda ada Kante, Pogba, Benzema, Griezmann, (Kingsley) Coman, (Olivier) Giroud, hingga (Ousmane) Dembele,” ujar Wenger, dikutip dari Goal Internasional, Senin (7/6/2021).
“Anda akan memiliki 11 pemain di bangku cadangan yang pada dasarnya akan bermain di tim nasional lainnya. Jadi, Anda tidak dapat menolak fakta, bahwa Anda adalah juara dunia dan ini adalah tim yang belum sampai di titik puncaknya,” tutur pelatih berusia 71 tahun itu.
Pujian dari Wenger dan pengamat sepakbola lain menandakan Timnas Prancis punya kualitas untuk menjuarai Piala Eropa 2020. Akan tetapi, Pogba ingin Timnas Prancis tetap membumi sehingga tidak terbebani ekspektasi terlalu besar. Sebab, tampil tanpa beban akan membuat Timnas Prancis bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam pertandingan.
“Anda tidak dapat melihat diri Anda terlalu cantik. Anda seharusnya tidak melihat diri Anda cantik sama sekali. Saya tidak ingin membawa terlalu banyak (pujian) karena kami sudah cukup dibangun (dengan itu), saya pikir,” kata Pogba, dikutip dari Mirror.
“Tentu saja itu (Timnas Prancis) menakutkan bagi tim lain, tetapi juga bisa menakutkan bagi diri kami sendiri. Itu bisa memberi tekanan kepada kami karena tim yang kami miliki, bahwa kami merasa dijamin menang atau bahkan selalu mencetak tiga gol,” ucap pemain berumur 28 tahun itu.
“Orang-orang akan mengharapkan semua ini, tetapi itu bukan sepakbola. Egolah yang membunuhmu. Dalam skuad ini, tidak ada (ego). Tidak ada satu orang di atas yang lain,” ungkapnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
