TIDAK ada yang memungkiri kalau Real Madrid merupakan salah satu tim terbaik dunia. Sebanyak 34 gelar juara Liga Spanyol dan 13 trofi Liga Champions jadi bukti yang telah dibukukan skuad Los Blancos -julukan Real Madrid.
Berbagai pencapaian bergengsi tentunya tidak terlepas dari peran pelatih mereka. Namun demikian, rupanya tidak semua pelatih bisa memberikan kesuksesan untuk sang Raksasa Spanyol. Beberapa dari mereka bahkan dicap punya catatan buruk.
Dilansir dari laman Sportskeeda, Kamis (25/3/2021), berikut 5 pelatih terburuk dalam sejarah Real Madrid
5. Julen Lopetegui
Lopetegui menjadi kandidat kuat sebagai pelatih Spanyol pada Piala Dunia 2018. Namun, saat itu Real Madrid yang baru ditinggal Zinedine Zidane mengamati Lopetegui sebagai pilihan tepat untuk sosok pengganti.
Tiga laga awal Lopetegui bersama Real Madrid berjalan mulus. Akan tetapi, pada pertengahan musim Karim Benzema dan rekan-rekan justru mengelami penurunan performa.
Lima kemenangan mereka lalui tanpa kemenangan. Madrid pun memutuskan untuk memecat Lopetegui yang baru empat bulan menjabat sebagai pelatih.
4. Jose Antonio Camacho
Nama Jose Antonio Camacho mungkin cukup asing di telinga para fans Real Madrid. Faktanya, pria 65 tahun itu pernah menjabat sebagai pelatih bahkan dalam dua periode berbeda.
Camacho memulai karier kepelatihan sebagai asisten pelatih Real Madrid pada 1989. Setelah berkelana menangani tim lain, ia kemudian kembali dan menjabat sebagai pelatih pada 1998.
Sayangnya, ia kemudian mengundurkan diri meski belum memimpin satupun pertandingan bersama Real Madrid. Camacho kemudian kembali pada 2004 meski hanya bertahan selama enam pertandingan saja.
3. Arsenio Iglesias
Nama lain yang dianggap gagal sebagai pelatih Real Madrid adalah Arsenio Iglesias. Ia pernah menjabat sebagai pelatih Los Blancos pada medio 1996. Kedatangannya diharapkan bisa membawa Madrid lebih kuat dalam persaingan gelar juara.
Sayangnya, Madrid di bawah arahan Iglesias justru tak sesuai ekspektasi. Sebanyak 10 kemenangan jadi catatan Real Madrid dari 20 pertandingan bersama Iglesias sebelum sang pelatih diberhentikan.
2. Juan Ramon Lopez Caro
Juan Roman Lopez Caro tiba di Santiago Bernabeu pada 2021 untuk menangani tim B Real Madrid. Namun, ia kemudian dipromosikan untuk menjadi tim utama setelah pemecatan Vanderlei Luxemburgo.
Sayangnya, sejumlah catatan buruk membuatnya merasa tak layak menangani Real Madrid hingga memilih untuk mengundurkan diri. Kubu Los Blancos akhirnya menunjuk Fabio Capello sebagai pengganti.
1. Mariano Garcia Remon
Tentunya tidak pernah ada di pikiran Mariano Garcia Remon untuk masuk dalam jajaran pelatih terburuk Real Madrid. Namun, itulah yang terjadi ketika Mariano Garcia Remon secara aneh memegang kendali ketika Camacho pergi pada September 2004.
Sekadar diketahui, Remon sendiri merupakan salah satu kiper legenda Real Madrid. Sebanyak enam gelar Liga Spanyol berhasil ia persembahkan pada 1970 hingga 1980-an.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
