GAIRAH sepakbola wanita tengah menggeliat belakangan ini. Pesona para pesepakbola wanita pun tidak kalah dengan model papan atas. Tidak percaya? Tengok saja dua pesepakbola wanita ini, Aitana Bonmati dan Sabreena Dressler.
Bicara Barcelona, tentu yang terlintas di benak adalah klub sepakbola yang diperkuat Lionel Messi dan kawan-kawan. Padahal, Barcelona juga memiliki klub sepakbola wanita yang diberi nama Barcelona Femeni.
Baca juga: Barcelona Punya Pesepakbola Cantik Bernama Aitana Bonmati
Tak kalah dengan tim putra, Barcelona Femeni juga bermain di kasta teratas sepakbola Spanyol. Dari sekian nama, yang paling menarik adalah Aitana Bonmati. Alasannya sederhana, perempuan berpaspor Spanyol itu punya paras yang cantik.
Aitana Bonmati menjadi primadona tersendiri di Barcelona Femeni. Pesepakbola berusia 23 tahun itu mampu mencuri perhatian kaum adam karena parasnya itu. Belum lagi, Aitana sangat lihai mengolah si kulit bundar.
Baca juga: Foto Seksi Amanda Manopo dan Georgina Rodriguez di Bathtub, Menggoda Banget!
Tidak percaya? Aitana Bonmati tidak hanya jadi andalan Barcelona Femeni, tetapi juga Tim nasional (Timnas) Spanyol. Ia bahkan sudah menjadi penghuni tetap skuad Timnas Spanyol sejak 2017.
Meski berposisi sebagai gelandang, catatan gol Aitana Bonmati cukup bagus. Ia sudah mengukir 14 gol dari 53 penampilan untuk Barcelona Femeni sejak 2016. Sedangkan di Timnas Spanyol, Aitana menyumbang tujuh gol dari 24 penampilan.
Dunia sepakbola Tanah Air juga tidak mau kalah. Pesona Sabreena Dressler mampu menarik perhatian kaum adam. Tentu saja, perempuan keturunan Jerman itu punya wajah yang cantik mempesona.
(Foto: Okezone/Arif Julianto)
Tak hanya berwajah cantik, Sabreena Dressler juga lihai mengolah si kulit bundar. Ia kini tengah memperkuat Timnas Putri Indonesia yang dipersiapkan untuk menjalani SEA Games 2021 di Vietnam.
Di level klub, perempuan berusia 19 tahun itu membela Persija Jakarta pada Liga 1 2019. Sayangnya, pandemi Covid-19 menyebabkan Sabreena Dressler dan kawan-kawan vakum bertanding sepanjang 2020.
Hal itu berdampak pada kemampuannya bermain sepakbola. Sabreena Dressler mengakui, kemampuannya harus terus diasah selama TC Timnas Putri Indonesia hingga 31 Maret 2021.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)