Sifat Ronaldo yang pekerja keras telah didokumentasikan dengan baik oleh banyak orang yang pernah bermain dengannya. Namun, ada salah satu momen kejeniusan di pada 2008, yang membuat Saha menyadari bahwa Cristiano Ronaldo berbeda dari pesepakbola lainnya.
"Saat saya mengira dia makhluk luar angkasa adalah saat melawan Roma di laga tandang di Liga Champions," katanya.
Saat itu, Paul Scholes memberikan umpan lambung dari kotak penalti. Bola terlalu tinggi dan sulit dijangkau pemain Man United mapupun Roma. Namun, dari belakang, tiba-tiba, Cristiano Ronaldo muncul menanduk bola sehingga menjebol gawang AS Roma.
“Bola terlalu tinggi dan dia melompat jauh lebih tinggi dari siapa pun, dan sekarang dia melakukan ini setiap minggu,” ungkap Saha.
“Aku tidak tahu pria itu memilikinya. Saya tahu dia memiliki keterampilan dan bakat tetapi saya tidak tahu dia bisa mencetak gol semacam itu.”
“Itu sangat kuat, berani dan dia tidak peduli cedera. Saat itulah saya berpikir, ‘tunggu sebentar, orang ini adalah binatang',” pungkas dia.
(Ramdani Bur)