4. Peter Schmeichel
Schmeichel meninggalkan Man United pada 1999. Dia punya peran besar membantu Man United meraih treble.
Kiper asal Denmark tersebut sempat akan dipecat pada 1994 karena berselisih dengan Ferguson usai Setan Merah imbang 3-3 dengan Liverpool. Setelah itu ia menginstruksikan agennya untuk mencarikannya klub baru.
“Tidak ada yang bisa saya lakukan soal gol dan saya bermain sangat baik. Tapi setelah pertandingan dia langsung ke arah saya karena tendangan gawang saya tepat di tengah dan Neil Ruddock langsung menyundulnya,” kata Schmeichel.
Namun, hubungan Schmeichel dan Ferguson berhasil diperbaiki. Schmeichel kemudian memenangkan empat gelar Liga Premier lagi di Old Trafford.
3. Paul Ince
Ince adalah bagian penting dari tim hebat Man United pertama Ferguson. Namun dia menuntut dipanggil 'The Guv'nor' oleh rekan satu timnya dan membuat jengkel Ferguson.
Hubungan keduanya dingin dan Ferguson menyalahkan mantan kapten Inggris itu setelah Man United kalah dengan skor 4-0 di Liga Champions saat melawan Barcelona pada tahun 1994.
Sir Alex kemudian menjual Ince ke Inter Milan beberapa bulan kemudian. Saat kembali ke Inggris, Ince bergabung bersama Liverpool.
2. David Beckham
Pasangan ini awalnya memiliki hubungan seperti ayah-anak. Beckham sukses menembus skuad utama Man United dari akademi.
Namun, Ferguson kesal dengan gaya hidup Beckham yang dianggapnya seperti selebriti. Pasalnya, kehidupan Beckham dinilai menghambat kariernya sebagai pesepakbola profesional.
Saat Man United mengalami kekalahan di putaran kelima Piala FA dengan skor 2-0 dari Arsenal pada Februari 2003, Ferguson marah. Dia menendang sepatu bot di ruang ganti dan mengenai Beckham hingga melukai pelipis mata kirinya.
"Keesokan harinya, cerita itu muncul di media," kata Ferguson dalam otobiografinya. Pada hari-hari itulah saya memberi tahu dewan bahwa David harus pergi."
“Pesan saya pasti tidak asing bagi anggota dewan yang mengenal saya. Begitu seorang pemain Manchester United mengira dia lebih besar dari manajer, dia harus pergi. ”
Sang gelandang kemudian bergabung bersama Real Madrid. Namun, Ferguson dan Beckham tidak memiliki dendam.