Jae-hong mengunggah laporan yang memperlihatkan bahwa rata-rata massa otot pemain Timnas Indonesia U-19 sebesar 36%. Angka itu naik sekitar dua persen dari Desember 2019.
Sedangkan rata-rata massa otot pemain Timnas Indonesia U-23 di bawah juniornya. Para pemain Timnas Indonesia U-23 hanya 33,1% saat menjalani pemusatan latihan pada Desember tahun lalu.
Namun, massa rata-rata otot skuad Timnas Indoesia U-19 masih kalah dari Timnas Korea Selatan U-19. Rata-Rata massa otot pemain Timnas Korsel U-19 adalah 38,2%.
Selain massa rata-rata otot, pemain Timnas Indonesia U-19 juga lebih baik dari Timnas U-23 untuk urusan rata-rata rasio otot. Laporan Lee Jae-hong menunjukkan bahwa rata-rata rasio otot Timnas Indonesia U-19 sebesar 51,3%, sedangnkan Timnas Indonesia U-23 48,8%.
Hebatnya lagi, massa rata-rata otot, pemain Timnas Indonesia U-19 tak beda jauh dengan pemain Timnas Korsel U-19. Di mana massa rata-rata otot, pemain Timnas Korsel U-19 sebesar 51,4%, angka itu hanya selelih 0,1% dari Timnas Indonesia U-19.
(Ramdani Bur)