LONDON – Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, mengaku pasrah dengan minimnya persiapan The Gunners –julukan Arsenal– jelang memasuki Liga Inggris musim 2020-2021. Situasi ini juga tidak lepas dari kepergian para pemain yang akan memperkuat Tim Nasional pada awal September 2020.
Seperti diketahui, Liga Inggris musim 2020-2021 akan dimulai pada 12 September melawan Fulham. Namun, untuk menghadapi pekan pertama, Arsenal tidak akan melakukan banyak persiapan termasuk melakoni laga pramusim.
Sejak melakoni laga terakhir di Final Piala FA, Arsenal praktis hanya melakukan satu pertandingan uji coba melawan Milton Keynes Dons FC. Setelah itu, Arsenal hanya akan menjalani pertandingan resmi menghadapi Liverpool untuk memperebutkan titel Community Shield.
Sayangnya setelah laga tersebut, Arteta akan kembali kehilangan para pemainnya untuk memperkuat Timnas masing-masing. Mereka akan melakoni turnamen UEFA Nations League 2020-2021 yang akan dimulai sejak 3 September.
Baca juga Arteta Yakin Arsenal Mampu Rampungkan Sejumlah Transfer Sebelum Deadline Day
Situasi ini pun dianggap Arteta sulit untuk diterima. Tetapi, pada satu sisi, ia juga tidak bisa berbuat apa-apa karena setiap negara membutuhkan para pemainnya untuk melakoni ajang UEFA Nations League 2020-2021.
“Saya pikir semua pelatih ingin memiliki lebih banyak waktu bersama mereka (para pemain) untuk persiapan,” ungkap Arteta, mengutip dari Goal, Sabtu (29/8/2020).
“Sebab saat ini, kami memiliki waktu singkat di pramusim dan harus menghabiskan mereka kembali untuk tugas internasional,” tambah pelatih berpaspor Spanyol tersebut.
“Tapi, kami harus memahami bahwa semua negara telah kehilangan Piala Eropa, yang merupakan hal besar bagi mereka, dan mereka telah menunggu berbulan-bulan untuk mendapatkan kembali para pemain mereka,” lanjutnya.
“Jadi, kami yang harus beradaptasi, ini adalah konteks yang sangat sulit untuk mencoba dan membuat semua orang bahagia,” sambungnya.
“Kami semua tahu itu tidak ideal, bahkan bagi saya, saya tidak memiliki pramusim sebelum saya bergabung (sebagai pelatih). Tetapi kami kembali harus beradaptasi dan memanfaatkannya sebaik mungkin,” pungkasnya.
(Ramdani Bur)