MILAN – Antonio Conte dilaporkan siap mengundurkan diri dalam waktu dekat, setelah pada dini hari tadi terlibat perbincangan dengan CEO Inter Milan, Bepe Marotta. Menurut laporan Football Italia, Senin (3/8/2020), dalam perbincangan itu diambil kesimpulan bahwa Conte siap meninggalkan Nerazzurri –julukan Inter– meski masih terikat kontrak hingga 30 Juni 2022.
Baru-baru ini atau pada Minggu 2 Agustus 2020 dini hari WIB, Conte mengkritik secara terbuka manajemen Inter. Conte kesal kepada manajemen Inter karena merasa tak dihargai petinggi La Beneamata –julukan lain Inter.
Setelah melontarkan kritikan itulah, Conte kencang diberitakan akan meninggalkan Inter, klub yang sejatinya baru ia besut awal musim ini. Namun, sejumlah media Italia menulis, ancaman Conte ingin meninggalkan Inter hanyalah isapan jempol belaka.
Conte mengeluarkan ancaman agar manajemen Inter melunak, dan dapat memberinya sejumlah pemain yang ingin didatangkan pada bursa transfer musim panas 2020. Selintas, skuad Inter saat ini memang tak cukup bersaing untuk menjadi kampiun kompetisi domestik hingga Eropa.
Bayangkan saja, karena kurang memiliki pemain berkualitas, Conte hingga mengandalkan pemain-pemain seperti Borja Valero hingga Roberto Gagliardini, pemain yang mungkin jika membela klub tras Italia lain hanya duduk manis di bangku cadangan.
BACA JUGA: Tinggalkan Inter Milan, Conte Gabung Juventus?
Karena itu, demi merealisasikan keinginan manajemen Inter yakni membawa Nerazzurri berjaya, Conte membutuhkan pemain tambahan berkualitas. Sejauh ini, Inter telah mendatangkan Achraf Hakimi dari Borussia Dortmund seharga 40 juta euro.
Selain Hakimi, Inter membutuhkan sejumlah pemain berkualitas di posisi gelandang dan juga winger. Karena itu, menarik menanti apa langkah selanjutnya yang diambil Conte bersama Inter Milan.
(Fetra Hariandja)
