“Semenjak saya menjadi pesepakbola, saya bisa pergi ke berbagai dealer, melakukan beberapa tanda tangan dan kemudian saya mendapatkan mobil yang sama seperti Henry,” lanjut Song.
“Namun, setelah dua bulan saya mengembalikan mobil tersebut ke dealer. Sebab, hampir seluruh uang saya habis untuk membeli bahan bakar mobil tersebut,” lanjut pemain yang kemudian hengkang ke Barcelona pada musim panas 2012.
Tak lama setelah mengembalikan mobilnya ke dealer, Song mendapat pertanyaan dari Henry soal keberadaan mobil mewahnya tersebut. Secara jujur, Song mengaku mengembalikan mobil mewahnya tersebut karena tak memiliki cukup uang untuk membeli bensin.
(Fetra Hariandja)