MILAN – Pesepakbola legenda asal Kamerun, Samuel Eto’o siap meninggal dunia sebagai Interista (fans Inter Milan). Eto’o mengaku sekali saja menjadi Interista, ia bakal menyandang status tersebut hingga meninggal dunia.
Eto’o sempat dua musim (2009-2011) membela Inter. Ia datangkan Inter dari Barcelona pada musim panas 2009 seharga 20 juta euro atau sekira Rp322,2 miliar. Saat itu, Eto’o merupakan bagian dari paket transfer Zlatan Ibrahimovic ke Barcelona.
Saat itu, Inter dan Barcelona melakukan pertukaran pemain antara Ibrahimovic dan Eto’o. Hanya saja Barcelona harus mengeluarkan uang lebih banyak yang mana menghabiskan 69,5 juta euro atau setara Rp1,11 triliun untuk mendatangkan eks penyerang Juventus tersebut.
BACA JUGA: Etoo Pastikan Lionel Messi Bukan Striker Terbaik di Dunia Sepakbola
Meski berharga lebih mahal ketimbang Ibrahimovic, Eto’o menunjukkan dirinya bisa lebih sukses ketimbang penyerang pria berpaspor Swedia tersebut. Terbukti di musim 2009-2010, Eto’o yang sempat diturunkan pelatih Inter Milan saat itu, Jose Mourinho, sebagai fullback kanan membantu Nerazzurri –julukan Inter– meraih prestasi tertinggi.
Kala itu, Eto’o membantu Inter meraih treble winner atau tiga trofi dalam satu musim (Liga Champions, Liga Italia dan Coppa Italia). Bagaimana dengan Ibrahimovic bersama Barcelona? Ia gagal memenangkan trofi Liga Champions bersama Barcelona. Padahal, salah satu alasannya meninggalkan Inter Milan kala itu demi memenangkan trofi Liga Champions bersama Barcelona.
“Sekali Anda menjadi Interista, Anda akan meninggal sebagai Interista. Mourinho menyakinkan saya dengan cara yang mudah. Ia mengirimkan saya jersey Inter bernomor punggung sembilan dengan kata-kata: ‘Saya menunggu Anda di sini,” cerita Eto’o mengutip dari Football Italia, Senin (18/5/2020).
Selama dua musim membela Inter, Eto’o turun dalam 102 pertandingan dengan koleksi 53 gol dan 25 assist. Selain itu, Eto’o juga memberikan enam trofi bagi publik Stadion Giuseppe Meazza, sebeum akhirnya pindah ke Anzhi (Rusia) pada musim panas 2011.
(Fetra Hariandja)