JEDDAH – Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, sukses memimpin kemenangan timnya atas Atletico Madrid di final Piala Super Spanyol 2019-2020 pada Senin (13/1/2020) dini hari WIB tadi. Pada laga yang harus diakhiri melalui babak adu penalti itu, Ramos tepatnya menjadi sang pengeksekusi terakhir untuk membawa Madrid menjuarai Piala Super Spanyol dengan kemenangan 4-1.
Kebahagian jelas sangat dirasakan Ramos saat ini karena kembali menjadi penentu kemenangan Madrid di partai final. Namun, rasa kebahagian itu sedikit terusik dengan cedera yang dialami pemain asal Spanyol itu pada bagian pergelangan kakinya.
Bahkan cedera itu ternyata diakui Ramos sudah sangat terasa sakit ketika dirinya hendak melakukan tendangan penalti keempat Madrid. Akibat rasa sakitnya itu, Ramos pun mengaku tak bisa terlalu banyak bergerak.
Baca Juga: Masih Tak Terkalahkan di Final, Zidane: Inilah Real Madrid Sebenarnya!
⚽🎯🤩 That @SergioRamos penalty that brought us the Spanish Super Cup title!#RMSuperCopa | #Supercampeones pic.twitter.com/PVf4Yg8wq6
— Real Madrid C.F. 🇬🇧🇺🇸 (@realmadriden) January 12, 2020
Alhasil, Ramos yang awalnya ingin melakukan teknik panenka di drama adu penalti tersebut jadi urung dilakukan. Ia merasa pergelangan kakinya tak cukup kuat untuk melakukan teknik panenka tersebut. Jadinya, Ramos memilih menendang bola ke arah kanan pojok bawah kiper Atletico, Jan Oblak. Beruntung, Oblak salah menebak arah bola dan tendangan Ramos yang tidak terlalu kencang itu masuk dengan mulus ke gawang.
“Saya sebelumnya memiliki rencana untuk mengambil tendangan penalti dengan teknik panenka. Akan tetapi, saya ternyata tak memiliki kekuatan pada pergelangan kaki saya untuk melakukan banyak pergerakan,” terang Ramos, mengutip dari Marca, Senin (13/1/2020).
“Pergelangan kaki saya agak sedikit sakit. Saya awalnya takut dan seiring berjalannya waktu, rasa sakit itu semakin terasa dan semakin menyakitkan. Tetapi, ketika Anda sudah masuk ke dalam area pertandingan maka rasa sakit itu hilang seketika,” tambah pemain berusia 33 tahun itu.
Kini, Ramos hanya bisa berharap cedera pergelangan kakinya itu tidak parah dan bisa sembuh dengan cepat. Sebab baginya Madrid tak boleh kehilangan momentum seperti ini untuk bisa terus mengejar gelar juara yang lainnya di musim 2019-2020 ini.
“Saat ini saya mulai kembali merasakan kesakitan (di pergelangan kaki). Semoa saja tidak butuh waktu yang banyak untuk memulihkannya,” pungkasnya.
(Ramdani Bur)
