JAKARTA – Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-22 kesulitan mencari penyerang tengah di sepanjang tahun ini. Terbukti saat turun di Kualifikasi Piala Asia U-23 2020 dan turnamen invitasi di China, skuad Garuda Muda –julukan Timnas Indonesia U-22– kesulitan mencetak gol.
Saat turun di Kualifikasi Piala Asia U-22 2020, sejumlah penyerang diturunkan, mulai dari Marinus Wanewar, Dimas Drajad hingga Muhammad Rafli. Namun, dari tiga laga yang dijalani, Timnas Indonesia U-23 hanya mencetak dua gol.
(Marinus pernah bela Timnas Indonesia U-22)
Dua gol itu pun dicetak saat mereka menang tipis 2-1 atas tim lemah Brunei Darussalam. Kemudian saat turun di turnamen invitasi di China, Timnas Indonesia U-22 hanya mencetak satu gol dari tiga pertandingan. Karena itu, tidak ingin kesulitan mencetak gol kembali terulang saat turun di SEA Games 2019, pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri memanggil penyerang naturalisasi asal Brasil, Beto Goncalves.
BACA JUGA: Jadwal Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2019, Hadapi Thailand di Laga Perdana
Sekadar informasi, seluruh tim yang turun di cabang olahraga sepakbola putra SEA Games 2019, diizinkan membawa dua pemain senior. Karena itu, Indra menyertakan nama Evan Dimas (gelandang) dan Beto Goncalves (penyerang).
