PERSATUAN Sepakbola seluruh Indonesia (PSSI) akan memiliki ketua umum yang baru dalam waktu dekat. Sebab, pada Sabtu 2 November 2019 akan digelar Kongres Luar Biasa (KLB) untuk mencari ketua umum, wakil ketua umum dan anggota komite eksekutif (Exco) yang dilangsungkan di Jakarta.
Pada Rabu 23 Oktober 2019, Komite Pemilihan (KP) pun telah mengumumkan 11 nama calon ketua umum PSSI periode 2019-2023. Nantinya, nama-nama di bawah ini akan bersaing memperebutkan kursi panas ketua umum PSSI. Lantas, siapa saja 11 calon tersebut? Berikut profil singkatnya:
1. Yesayas Oktavianus
Yesayas awalnya gagal dalam pencalonan calon ketua umum PSSI kali ini. Akan tetapi, Komite Banding Pemilihan (KBP) meloloskan mantan wartawan olahraga nasional di salah satu media cetak ternama tersebut. Ketika aktif sebagai wartawan, sejumlah event besar dunia seperti Piala Eropa, Piala Dunia, Olimpiade, Asian Games dan SEA Games pernah diliputnya.
2. Benny Erwin
Benny pernah maju sebagai anggota Exco PSSI pada 2015. Sayangnya, saat itu ia kalah saing dengan Gusti Randa. Benny bukanlah orang baru di persepakbolaan nasional. Ia sempat menjadi Direktur Utama PT Persija, perusahaan yang membawahi Persija Jakarta pada 2011.
3. Sarman El Hakim
(Foto: Facebook Sarman El Hakim)
Ini bukanlah yang pertama Sarman mencalonkan sebagai calon ketua umum PSSI. Tercatat, ia pernah maju sebagai calon ketua umum PSSI periode 2011-2015 dan 2016-2020. Hanya saja, ia selalu mundur atau kalah dalam persaingan. Ketua Umum Masyarakat Sepakbola Indonesia (MSBI) itu bisa dibilang sosok yang kontroversial. Ia sempat mengklaim Indonesia siap menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 menggantikan Qatar.
4. Afen Hinelo
Afen pernah maju sebagai calon anggota Exco pada KLB 2011-2015. Hanya saja, saat itu ia kalah dalam pencalonan tersebut. Ia sendiri pernah menjabat sebagai asisten manajer Persigo Gorontalo sehingga lolos verifikasi sebagai calon ketum umum PSSI periode mendatang.
5. Arif Putra Wicaksono
Sama seperti Yesayas, Arif sempat gagal dalam pencalonan awal. Namun, KBP meloloskan CEO Nine Sport tersebut. Jika terpilih sebagai ketua umum PSSI, beberapa program yang siap dijalankan Arif adalah masalah club licensing, Video Assistant Refeere (VAR) dan fans manajemen.
6. Bernhard Limbong
Bernard Limbong bukanlah orang baru di tubuh PSSI. Di era kepemimpinan Djohar Arifin, purnawirawan TNI berpangkat Brigadir Jenderal tersebut sempat menjadi Ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI dan penanggung jawab Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Selanjutnya pada KLB 2016, ia juga maju sebagai ketua umum, namun kalah saing dari Edy Rahmayadi.
7. Vijaya Fitriyasa
Vijaya saat ini telah memiliki 70 persen saham dari klub Liga 2 2019, Persis Solo. Sebelumnya, Vijaya juga memiliki Jakarta United Football Club yang terdaftar sebagai salah satu anggota Asosiasi Provinsi DKI Jakarta. Setelah menguasai saham mayoritas Persis pada September 2019, Vijaya secara percaya diri memberanikan maju sebagai calon ketua umum PSSI.
Vijaya yang merupakan pengusaha minyak dan gas optimistis dapat memajukan sepakbola Tanah Air. Berbagai program pun sudah disiapkan pria berkacamata tersebut. Bahkan, Vijaya siap memerangi pengaturan skor yang sempat marak di persepakbolaan Tanah Air.
8. Mochamad Iriawan
Komjen Pol Mochamad Iriawan mengaku sudah mendapat dukungan dari 50 voters dalam KLB nanti. Jika hal itu terjadi, Iwan Bule –sapaan akrab Iriawan– akan terpilih sebagai ketua umum. Sebab, pada KLB yang berlangsung pada 2016, saat itu hanya 86 voters yang terdaftar.
Jika terpilih sebagai ketua umum, Iwan bertekad memperbaiki sistem pembinaan sepakbola usia muda Indonesia. Ia pun bertekad meloloskan Indonesia ke Piala Dunia 2026 yang digelar di Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.
9. Fary Djemi Francis
Fary bukanlah orang baru di kepengurusan PSSI. Sebelumnya, politisi partai Gerindra itu menjabat sebagai Ketua Departemen Sport Intelligent PSSI periode 2016-2019. Mantan anggota DPR RI periode 2014-2019 itu dikenal sebagai penggerak sepakbola Tanah Air di perbatasan.
10. Rahim Soekasah
Rahim Soekasah bukanlah orang baru di belantika persepakbolaan nasional. Salah satu petinggi klub Brisbane Roar yang berkiprah di Liga Australia itu pernah tercatat sebagai manajer Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 pada 2006.
Selain itu pada 2009, Rahim juga sempat menjabat sebagai ketua Badan Tim Nasional (BTN) yang bertugas mengurusi pemanggilan pemain ke tim nasional. Rahim sendiri maju sebagai calon ketua umum PSSI setelah prihatin melihat prestasi sepakbola Tanah Air yang tak kunjung membaik.
11. La Nyalla Mattalitti
La Nyalla bukanlah orang baru di tubuh PSSI. Pria yang kini menjabat sebagai ketua Dewan Perwakikan Daerah (DPD) RI itu sempat berstatus sebagai wakil ketua umum PSSI pada 2013-2015. Kemudian pada 17 April 2015 hingga 10 November 2016, La Nyalla berstatus sebagai ketua umum PSSI.
Berhubung di periode 2015-2016 belum berhasil memperbaiki tata kelola sepakbola Indonesia, pria yang besar di Jawa Timur itu kembali mencalonkan diri sebagai ketua umum PSSI periode 2019-2023. Hanya saja kabar terbaru, La Nyalla menarik mundur dari pencalonan jika kongres tetap dilangsungkan pada 2 November 2019.
Berikut Daftar Lengkap Calon Ketua Umum PSSI:
1. Afen Hinelo
2. Benhard Limbong
3. Benny Erwin
4. Fary Djemi Francis
5. La Nyalla Mattalitti
6. Rahim Soekasah
7. Mochamad Iriawan
8. Vijaya Fitriyasa
9. Arif Putra Wicaksono
10. Yesayas Oktavianus
11. Sarman El Hakim.
Berikut Daftar Calon Wakil Ketua Umum PSSI:
1. Afen Hinelo
2. Benny Erwin
3. Cucu Somantri
4. Jamal Aziz
5. Doli Sinomba
6. Esti Puji Lestari
7. Hasnuryadi Sulaiman
8. Hinca Panjaitan
9. Iwan Budianto
10. Jackson William Kumaat
11. M. Kusnaeni
12. Tri Goestoro
13. Vijaya Fitriyasa
14. Yesayas Oktavianus.
(Ramdani Bur)