YOGYAKARTA – Vamos Mataram sukses mempertahankan gelar juara di ajang Pro Futsal League (PFL) 2019. Menghadapi Blacksteel Manokwari di partai final, tim yang dipimpin oleh Syahidansyah Lubis itu menang dengan skor cukup meyakinkan atas rival mereka di partai puncak.
Pertemuan Vamos dan Blacksteel di partai final PFL 2019 menjadi pertemuan kali ketiga bagi kedua tim di partai final. Sebelumnya, mereka pernah saling bentrok pada 2016 dan 2017. Musim ini, Vamos kembali mampu mengatasi perlawanan anak-anal Blacksteel.
Baca juga: Kalahkan Bintang Timur Surabaya, SKN FC Kebumen Rebut Tempat Ketiga PFL 2019
Bermain di GOR UNY Yogyakarta, Minggu (31/3/2019) siang WIB, tim asal Kota Mataram itu tampil sangat percaya diri di awal babak pertama. Ali Abeddin, Syahidnsyah, dan Bagus Himawan kerap mengancam lini pertahanan Blacksteel.
Penjaga gawang Blacksteel, Muhammad Albagir, dipaksa memungut bola dari gawang usai para penggawa Vamos melakukan kerjasama apik di lini depan. Lesakkan gol dari Syahidansyah pun membuat Vamos membuka keunggulan atas Blacktseel.
Vamos kemudian kembali menambah gol lewat aksi dari pemain asing mereka, Ali Abeddin. Sementara Blacksteel hanya mampu membalas sebiji gol lewat gol Samuel Eko. Skor 2-1 bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, tensi tinggi diperlihatkan kedua tim Ali Abeddin kembali mencatatkan namanya di papan skor. Akan tetapi, tak berselang lama, Ardiansyah nur membawa Blacksteel mendekat.
Melalui skema serangan balik cepat, Vamos beberapa kali mengancam gawang Albagir. Denis Guna menambah keunggulan Vamos menjadi 4-2. Tertinggal dua gol, kans Blacksteel untuk membuat imbang laga kembali terbuka setelah Rio Pangestu berhasil mencetak gol ke gawang Nizar.
Drama kedua tim benar-benar terjadi di babak kedua. Hanya butuh beberapa menit, Obay berhasil membawa Vamos kembali menjauh setelah memanfaatkan skema sepak pojok. Kembali tertinggal, membuat Coach Yori menginstruksikan timnya untuk menerapkan strategi powerplay.
Hasilnya positif, Blacksteel secara mengejutkan mampu menyamakan kedudukan menjadi 5-5 lewat gol Jetsada dan Ardiansyah Nur. Sayang, wasit memberi penalti untuk Vamos setelah Nattavut Madyalan dianggap melakukan Handsball di daerah terlarang.
Nandi Kusuma yang ditunjuk sebagai eksekutor melakukan tugasnya dengan sangat baik. Vamos menang dramatis 6-5 atas Blacksteel Manokwari.
(Fetra Hariandja)
