BERN – Tim debutan di Liga Champions, Young Boys, memberi kejutan pada matchday keenam. Wakil dari Swiss itu menjungkalkan salah satu unggulan, yakni Juventus, dengan skor 2-1 lewat dua gol Guilherme Hoarau pada laga yang berlangsung, Kamis (13/12/2018) dini hari WIB.
Kemenangan tersebut terasa mengejutkan karena Young Boys kalah segalanya dari Juventus, termasuk dalam hal statistik. Dua gol tim berkostum kuning itu dicetak hanya dari tiga tembakan tepat sasaran, dibandingkan Juventus yang mencatatkan 10 tendangan ke arah gawang.
(Baca juga: Takluk dari Young Boys, Allegri: Target Kami Sudah Tercapai)
Pelatih Young Boys, Gerardo Seoane, girang dengan hasil tersebut. Walau sudah pasti tersingkir, kemenangan tersebut masih terasa spesial karena tidak setiap hari tim seperti Young Boys bisa memetik poin penuh dari salah satu raksasa Eropa.
“Malam yang luar biasa, sebuah kemenangan kolektif yang bagus. Kami menjalani pertandingan yang hebat. Saya harus memberi pujian kepada para pemain dan juga suporter yang hadir,” ujar Gerardo Seoane, dilansir dari L’Equipe, Kamis (13/12/2018).
“Juventus punya segudang peluang, tetapi keberuntungan berpihak pada kami. Menang atas tim seperti Juventus merupakan sesuatu yang spesial di karier Anda,” imbuh pria berkebangsaan Swiss itu.
Di sisi lain, pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengaku kecewa dengan kekalahan tersebut. Meski begitu, pria berusia 51 tahun itu tetap merasa lega karena target untuk finis sebagai pemuncak Grup H mampu dicapai oleh anak asuhnya.
(Fetra Hariandja)