BANGKOK – Winger Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Rizky Pora, tidak mempermasalahkan perubahan format yang ada di Piala AFF 2018. Pesepakbola milik Barito Putera itu menilai, format home and away dan jadwal padat yang mereka alami di Piala AFF 2018, sudah sering dirasakan saat membela klub-klub masing-masing di Liga Indonesia.
Federasi Sepakbola Asia Tenggara (AFF) membuat perubahan format menyambut gelaran Piala AFF 2018. Tidak seperti delapan edisi sebelumnya yang mana di fase grup menggunakan home tournament, penyelenggaraan Piala AFF 2018 menggunakan sistem home and away.
Karena itu, setiap negara otomatis dihadapkan dengan jadwal padat. Ambil contoh Indonesia. Setelah menjamu Timor Leste pada Selasa 13 November 2018, sehari berselang Stefano Lilipaly dan kawan-kawan langsung terbang ke Thailand. Sebab pada Sabtu 17 Oktober 2018, Indonesia sudah harus bertemu Thailand di Bangkok.
BACA JUGA: Skuad Timnas Indonesia Minim Pemain Senior, Rizky Pora: Tidak Masalah
Hal itu berbeda dengan format turnamen terdahulu yang berlangsung dalam kurun 2004-2016. Saat itu di fase grup hanya ada dua tuan rumah (masing-masing satu tuan rumah dalam satu grup, A dan B). Format itu memungkinkan tim-tim untuk memiliki waktu beristirahat yang lebih lama.
Sebab, semua tim akan mentas di stadion yang sama. Jika harus berpindah kota, itu pun baru akan dilakoni di matchday penentuan, atau pamungkas.
"Tidak ada pengaruh (saat ditanya perubahan format). Kami sudah biasa di liga dengan home and away dan liga juga padat,” kata Rizky Pora mengutip dari Goal Indonesia, Jumat (16/8/2018).
(Ramdani Bur)