Lebih lanjut, Cavani bahkan tak menjamin kalau strategi yang bakal digunakan timnya akan berlangsung dengan baik kala berhadapan dengan Madrid. Meski saat ini Cavani bersama dengan Neymar da Silva, Kylian Mbappe, dan Angel Di Maria merupakan mesin utama PSG dalam membobol gawang lawan, namun menurutnya sepakbola adalah hal yang tidak bisa diprediksi. Apa pun bisa terjadi di atas lapangan.
“Tidak dapat dimungkiri untuk memikirkan tentang bagaimana pertandingan akan berlangsung. Anda bertanya-tanya bagaimana Real Madrid bermain, bagaimana mereka mengolah pertandingan ini pada tahun-tahun sebelumnya. Saya tidak tahu apakah ini akan menjadi pertandingan dengan banyak gol. Saya pikir itu tidak akan terjadi,” jelas Cavani, seperti dilansir Marca, Selasa (13/2/2018).
“Pada leg pertama, setidaknya, selalu menjadi yang paling ketat. Mereka tidak akan menginkan kami mencetak gol, sedangkan tim tandang biasanya mencoba menunggu dan melakukan serangan balik. Namun, ini mungkin tidak terjadi seperti itu, karena sepakbola tidak bisa diprediksi,” tandas Cavani.
(Fetra Hariandja)